Musrenbang
Musrenbang Kota Sorong 2025 Dimulai dari Kelurahan, Berlanjut ke Distrik dan Kota
Sekretaris Bappeda Kota Sorong, Efone P Thenu memimpin rapat tersebut mewakili Wali Kota Sorong, Septinus Lobat.
Penulis: Ismail Saleh | Editor: Petrus Bolly Lamak
TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Sorong menggelar rapat persiapan pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Daerah (Musrembang) tingkat kelurahan dan distrik, Senin (10/3/2025).
Sekretaris Bappeda Kota Sorong, Efone P Thenu memimpin rapat tersebut mewakili Wali Kota Sorong, Septinus Lobat.
Baca juga: Wali Kota Sorong Hadiri Ibadah Mingguan di GKI Eklesia Klasaman, Sampaikan Bantuan Rp250 Juta
Thenu menjelaskan, bahwa musrembang merupakan bagian dari tahapan perencanaan pembangunan yang harus dilaksanakan setiap tahun.
Musrembang ini adalah bagian dari bottom-up planning sebagaimana diamanatkan dalam Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional.
“Kami mulai dari tingkat kelurahan, kemudian ke tingkat distrik, hingga ke tingkat kota, provinsi, dan nasional,” ujar Thenu.
Ia bilang, musrembang tingkat kelurahan dijadwalkan berlangsung pada Kamis dan Jumat di minggu kedua bulan Maret 2025.
Sedangkan Musrembang tingkat distrik akan dilaksanakan pada Kamis dan Jumat di minggu ketiga bulan Maret 2025.
“Setelah itu, proses akan berlanjut ke musrembang tingkat kota yang dijadwalkan pada minggu kedua bulan April 2025,” katanya.
Baca juga: Pemuda Muslim Papua Kecam Pembiaran Judi Togel dan Miras di Kota Sorong Selama Ramadan
Menurut Efone, Pemkot Sorong telah menyiapkan anggaran mendukung pelaksanaan musrembang di tingkat bawah.
Setiap kelurahan akan mendapatkan alokasi dana sebesar Rp3 juta, sedangkan tingkat distrik dialokasikan sebesar Rp4 juta sekian.
“Dana ini digunakan untuk konsumsi peserta, pembuatan spanduk, serta kebutuhan lainnya,” jelasnya.
Kabid Perencanaan, Pengendalian, dan Evaluasi, Yolan Kareth menegaskan, bahwa usulan masyarakat harus menjadi prioritas utama dalam perencanaan pembangunan daerah.
“Usulan masyarakat harus diprioritaskan, karena kebutuhan mereka yang menjadi fokus utama dalam pembangunan daerah,” katanya.
Baca juga: Ziarahi Pusara Kakak dan Jenguk Orang Tua di Manokwari, Wali Kota Sorong: Pahlawan dalam Hidup Saya
Ia juga menambahkan, bahwa pihak kelurahan dan distrik sangat antusias dalam menyambut pelaksanaan musrembang ini.
“Pemkot Sorong membutuhkan usulan-usulan dari masyarakat sebagai dasar dalam menyusun rencana pembangunan ke depan,” tuturnya.
Baca juga: Wakil Wali Kota Sorong Anshar Karim Tekankan Sinergi PD Demi Kesuksesan 100 Hari Kerja
Tambah dia, musrembang sendiri merupakan forum penting dalam proses perencanaan pembangunan daerah, yang memastikan bahwa program dan kegiatan yang dirancang benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat.
“Tahapan ini akan berlanjut hingga ke tingkat provinsi dan nasional guna sinkronisasi kebijakan pembangunan secara menyeluruh,” pungkas dia. (tribunsorong.com/ismail saleh)
Jadwal Imsakiyah dan Buka Puasa Kota Sorong Sabtu 8 Maret 2025 / 8 Ramadan 1446 H |
![]() |
---|
Kedai Kopi di Kota Sorong Ini Hadirkan Kajian Ramadan setiap Selasa dan Kamis jelang Berbuka |
![]() |
---|
Razia Miras di Kota Sorong, 98 Botol Miras Ilegal Diamankan Polisi |
![]() |
---|
Harga Bumbu Dapur di Pasar Remu Kota Sorong Pekan Pertama Ramadan 1446 H, Cabai Besar Melonjak |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.