Pertahanan

Wilayah Papua Diincar Rusia jadi Pangkalan Udara Militer, Begini Respons Pemerintah Indonesia

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI (Kemlu) Rolliansyah Soemirat mengaku belum pernah mendengar permintaan tersebut

Editor: Jariyanto
earth.google.com
PULAU PAPUA - Peta Pulau Papua yang merupakan wilayah teritorial Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) di bagian timur. Pemerintah Rusia dikabarkan ingin mendirikan pangkalan udara militer di Papua yang mana pemerintah melalui Kemhan telah menampik hal tersebut pada Selasa (15/4/2025). 

"Kedua negara berkomitmen mengeksplorasi kolaborasi yang lebih mendalam dalam kerja sama teknologi militer, yang didasarkan pada pengakuan bersama atas manfaat strategis dari kemitraan teknologi dan pertukaran keahlian," kata Frega.

Langkah ini diharapkan dapat memperkuat kemampuan militer serta mendorong modernisasi pertahanan kedua negara.

Baca juga: Perkembangan Kasus Pembantaian Pendulang Emas di Yahukimo, Begini Kata Kapolda Papua

Sebagai bagian dari komitmen ini, Indonesia dan Rusia akan menjajaki peluang untuk berkolaborasi melalui Forum Kerja Sama Teknis Militer yang dikenal sebagai Komisi Antarpemerintah untuk Kerja Sama Teknis Militer.

Forum ini menjadi wadah utama dalam membahas berbagai inisiatif kerja sama.

Selain itu, kedua negara juga menjalin forum konsultasi untuk koordinasi pada rencana kegiatan kerja sama militer tahun 2025

Artikel ini telah tayang di Tribun-Papua.com dengan judul "Rusia Incar Pangkalan Militer di Papua, Pemerintah Indonesia Bereaksi Keras"

Sumber: Tribun Papua
Halaman 2/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved