Mahasiswa UNIMUDA Sorong Demo

Mahasiswa dari Berbagai Organisasi Bakal Demo Lebih Besar di UNIMUDA Sorong Hari Ini

Unjuk rasa ini merupakan bentuk kekecewaan mahasiswa terhadap sejumlah kebijakan kampus yang dianggap tidak berpihak pada kepentingan mereka.

Penulis: Aldy Tamnge | Editor: Jariyanto
TRIBUNSORONG.COM/ALDY TAMNGE
UNJUK RASA - Puluhan mahasiswa yang tergabung dalam berbagai organisasi kemahasiswaan menggelar aksi di Universitas Pendidikan Muhammadiyah (UNIMUDA) Sorong, Aimas, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya pada Jumat (23/5/2025) siang. Mereka memprotes sejumlah kebijakan kampus dan juga meminta dosen provokator agar diproses. Mahasiwa berencana menggelar aksi lanjutan pada Sabtu (24/5/2025) hari ini karena belum bertemu rektor. 

TRIBUNSORONG.COM, AIMAS - Mahasiswa dari berbagai organisasi berencana menggelar aksi lanjutan di halaman kampus Universitas Pendidikan Muhammadiyah (UNIMUDA) Sorong, Aimas, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya pada Sabtu (24/5/2025) hari ini.

Mereka berasal dari Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Sorong, Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Sorong, dan Perhimpunan Mahasiswa Kristen Republik Indonesia (PMKRI) Cabang Aimas.

Baca juga: Demo di Halaman Kampus, Mahasiswa UNIMUDA Sorong Tuntut Pecat Dosen Provokator, Ini Respons Rektorat

Unjuk rasa ini merupakan bentuk kekecewaan mahasiswa terhadap sejumlah kebijakan kampus yang dianggap tidak berpihak pada kepentingan mereka.

Selain itu ada dugaan kekerasan oleh oknum dosen yang diduga memprovokasi pemukulan terhadap kader GMNI, HMI, dan PMKRI dalam aksi sebelumnya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Mahasiswa Demo Tuntut Deretan Masalah Krusial di Kota Sorong Diselesaikan Pemerintah

Dalam aksi yang digelar pada Jumat (23/5/2025), massa berorasi selama sekitar lima jam, namun hingga pukul 18.00 WIT, mereka tidak berhasil menemui Rektor UNIMUDA Sorong, sehingga menambah kekesalan dan kekecewaan.

"Kami akan kembali turun dengan massa yang lebih banyak. Ini belum selesai. Kalau tidak ditanggapi, kami akan terus bertahan," ujar koordinator aksi, Adi Syaputra kepada TribunSorong.com.

Adi menyebut bentuk protes akan diperluas, termasuk kemungkinan memblokade seluruh aktivitas kampus secara total jika tuntutan mereka tidak direspons.

Ia menegaskan bahwa Rektor UNIMUDA tidak boleh lamban dalam mengambil tindakan. 

Baca juga: Aksi Damai Mahasiswa UNCEN Ricuh, 4 Polisi Terluka

Jika tidak, aksi-aksi protes akan terus berlanjut hingga seluruh tuntutan dipenuhi.

"Kami minta agar oknum dosen yang memprovokasi mahasiswa untuk memukul kader kami dari HMI, GMNI, dan PMKRI dihadirkan secara terbuka," kata Adi.

"Beberapa kali adik-adik kami menggelar aksi di kampus, terjadi pemukulan oleh oknum yang sama. Korban dari HMI dua orang, GMNI satu orang mengalami luka ringan, serta beberapa dari PMKRI." 

Adi menyatakan, kejadian seperti ini tidak bisa dibiarkan terus terjadi karena kampus seharusnya menjadi ruang aman bagi kebebasan berekspresi dan menyampaikan pendapat alias tidak dibungkam. (tribunsorong.com/aldy tamnge)

Sumber: TribunSorong
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved