Hikmah Jumat: Ustad Ali Ajak Umat Islam Sorong Perbanyak Amal Sholeh di Bulan Dzulhijjah

TRIBUNSORONG.COM, AIMAS - Ustad Ali dalam khutbah Jumat di Masjid Al-Muatqin, Aimas, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya mengingatkan umat Islam agar memanfaatkan bulan Dzulhijjah dengan memperbanyak amal kebaikan.

Baca juga: Hikmah Jumat 23 Mei 2025, Perbanyak Amal Saleh di 10 Hari Pertama Zulhijah

Menurutnya, ada beberapa amalan yang sangat disukai oleh Allah SWT di bulan Dzulhijjah, di antaranya adalah bersedekah, menyantuni anak yatim, serta memperbanyak amal kebajikan atau yang disebut amal sholeh.

“Menjalankan amal sholeh adalah bentuk ibadah yang mendekatkan kita kepada keselamatan yang diberikan oleh Allah SWT,” ujar Ustad Ali di hadapan jemaah, Jumat (30/5/2025).

Baca juga: Pentingnya Bulan Rajab Bagi Umat Islam, Hikmah Jumat 24 Januari 2025

Ia juga mengajak seluruh umat Islam untuk bersyukur karena masih diberi kesempatan hidup dan mengabdi kepada Allah SWT.

“Barang siapa yang diberkahi umur oleh Allah SWT, maka dia akan memperoleh karunia yang besar dari-Nya,” tuturnya.

Oleh karena itu, Ustad Ali mengingatkan pentingnya memanfaatkan waktu sebaik-baiknya untuk beribadah. 

Menurutnya, umat Islam tidak pernah tahu apakah Allah akan memberikan umur panjang atau pendek. 

Baca juga: Sembur Paus Boyong Piala IPPM CUP-V, Menang Penuh Dramatis: Adu Penalti Hingga Tos Koin

Maka dari itu, waktu yang ada harus dimanfaatkan sebaik mungkin.

Ia mengibaratkan keutamaan beribadah di waktu-waktu tertentu seperti malam Lailatul Qadar.

“Ibadah di malam itu lebih baik dari seribu bulan. Jika kita beribadah dengan sungguh-sungguh, maka Allah akan memberikan kebaikan di dunia maupun di akhirat,” jelasnya.

Baca juga: Hikmah Jumat, 3 Faktor Pemicu Perpecahan, Umat Muslim Diajak Jaga Ukhuwah Islamiyah

Ustad Ali juga mengutip firman Allah SWT:
"Barang siapa yang mengerjakan amal sholeh, baik laki-laki maupun perempuan, niscaya Kami akan berikan kehidupan yang baik."

Menurut Imam Fudhail bin Iyadh, lanjut Ustad Ali, ada lima unsur kehidupan yang baik atau hayatun thayyibah. 

Kelima unsur tersebut hanya dapat diraih dengan keimanan yang kokoh dan kepercayaan mutlak kepada Allah SWT, yaitu:

1. Qana’ah – Merasa cukup dan puas dengan apa yang dimiliki.
2. Taufik – Hasil dari ketaatan kepada Allah.
3. Zaad – Kebahagiaan setelah terpenuhinya kebutuhan dasar.
4. Iman – Unsur pokok dalam kehidupan.
5. Surga – Tempat penuh karunia Allah sebagai balasan terbaik bagi orang-orang beriman. (tribunsorong.com/aldy tamnge)