Protes Pergantian Kepala Kampung
Pergantian Kepala Kampung di Maybrat Picu Aksi Anarkis, Kantor Distrik dan Puskesmas Dirusak
Aksi anarkis terjadi di Distrik Aitinyo Barat, Kabupaten Maybrat menyusul pergantian Kepala Kampung Hosyo Banah dan Kampung Fatase.
TRIBUNSORONG.COM, KUMURKEK - Aksi anarkis terjadi di Distrik Aitinyo Barat, Kabupaten Maybrat menyusul pergantian Kepala Kampung Hosyo Banah dan Kampung Fatase.
Dua fasilitas vital, yakni Kantor Distrik Aitinyo Barat dan Puskesmas setempat dilaporkan dirusak oleh oknum yang diduga berasal dari keluarga mantan kepala kampung.
Baca juga: Pemkab Maybrat Gelar Pelatihan Content Creator untuk Pemuda Daerah
Peristiwa ini terjadi pada Rabu (16/7/2025), tidak lama setelah pemerintah daerah menetapkan pergantian kepala kampung sebagai bagian dari proses administrasi dan penyegaran kepemimpinan di tingkat kampung.
Namun, keputusan tersebut ditolak oleh sejumlah pihak yang merasa tidak puas dengan hasil kebijakan itu.
Baca juga: DAMRI dan Pemkab Maybrat Lanjutkan Kerja Sama Transportasi ASN Hingga 2025
Menurut keterangan warga dan aparat setempat, kerusuhan dipicu oleh pihak keluarga dari kepala kampung yang diberhentikan.
Mereka diduga melakukan perusakan terhadap fasilitas umum sebagai bentuk protes terhadap keputusan pemerintah.
Akibatnya, pelayanan administrasi di kantor distrik lumpuh, sementara pelayanan kesehatan di puskesmas terganggu karena kerusakan fisik pada sejumlah fasilitas.
Seorang tokoh masyarakat setempat menyayangkan tindakan tersebut.
Baca juga: Wabup Maybrat Pimpin Apel Pagi Rabu 16 Juli 2025, Sampaikan Dua Agenda Penting
Ia menegaskan bahwa perbedaan pendapat dalam hal kepemimpinan adalah hal yang wajar, namun tidak seharusnya dilampiaskan dengan merusak fasilitas umum.
“Yang rugi bukan pemerintah, tapi masyarakat sendiri. Fasilitas itu digunakan oleh semua warga,” ujarnya.
Baca juga: Rekonsiliasi Keuangan dan BMD Triwulan I–II Maybrat Dimulai, Percepat Laporan Akuntabel
Menanggapi kejadian tersebut, Pemerintah Kabupaten Maybrat mengecam keras aksi perusakan dan meminta aparat kepolisian segera melakukan penyelidikan mendalam.
Pemerintah juga menegaskan bahwa para pelaku harus diproses hukum sesuai ketentuan yang berlaku. (*)
Wisata Maybrat Potensial Dorong Kemajuan Daerah, Gubernur Elisa Kambu Beber Strategi Pengembangan |
![]() |
---|
Siap-Siap Kepala dan Aparat Kampung Tercover JKN-KIS, BPJS Kesehatan dan Sekda Maybrat Koordinasi |
![]() |
---|
Pemkab Maybrat Salurkan Dana Kampung Rp92 Miliar, Bupati Minta Digunakan Bijak |
![]() |
---|
Koperasi Merah Putih Kampung Ikuf Utara Maybrat Resmi Didaftarkan di Notaris |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.