Massa meminta keadilan atas perilaku tersebut dan para pelaku segera dihukum.
Hingga berita ini diterbitkan, TribunSorong.com masih melakukan upaya konfirmasi terkait demo tersebut.
Baca juga: Terima Maaf IKF, Dewan Adat Papua Minta Gubernur NTT Jamin Keamanan Bagi Orang Papua
Sebagai informasi, sebelumnya diberitakan telah terjadi persekusi yang dilakukan oleh sejumlah orang terhadap mahasiswa Papua di NTT.
Dewan Adat Papua (DAP) Wilayah III Doberay menerima permintaan maaf keluarga besar Flobamora Kota Sorong atas tindakan persekusi terhadap mahasiswa asal Papua di Kupang, Nusa Tenggara Timur.
Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT) harus memberikan jaminan keamanan bagi masyarakat dan juga mahasiswa Papua di NTT seperti masyarakat Papua menjaga warga NTT di Tanah Papua.
Baca juga: Terima Maaf IKF, Dewan Adat Papua Minta Gubernur NTT Jamin Keamanan Bagi Orang Papua
Ketua DAP wilayah III Doberay Paul Vinsen Mayor mengapresiasi Ikatan Keluarga Flobamora (IKF) Kota Sorong yang sudah cepat merespon persoalan ini.
Baca juga: Polisi Ringkus 2 Pemuda saat Demo Peringatan Kemerdekaan West Papua di Sorong
Selaku Pimpinan Dewan Adat Wilayah III Doberay mengutuk keras tindakan persekusi yang dilakukan oleh oknum ormas terhadap mahasiswa Papua di Kota Kupang.
"Kami meminta Polda NTT tindak tegas proses hukum dan publis ke publik bahwa sudah ada perlakuan penegakan hukum karena perbuatan ini sudah dua kali dilakukan dengan cara dan gaya yang sama artinya ormas ini dipelihara," katanya saat jumpa pers bersama IKF Kota Sorong di Sekretariat DAP Wilayah III Doberay, Senin (4/12/2023).
Ketua DAP wilayah III Doberay Paul Vinsen Mayor sedang menyampaikan pernyataan sikap saat jumpa pers di kantor Sekretariat DAP wilayah III Doberay Senin (4/12/2023). (TRIBUNSORONG.COM/PETRUS BOLLY LAMAK)
Baca juga: Kawal Kasus Penganiayaan Mahasiswa Papua di Kupang, IKF Kota Sorong Bentuk Tim Hukum
Paul Vinsen Mayor mengajak masyarakat NTT di Kota Sorong mengawal proses hukum supaya memastikan oknum-oknum ormas ditangkap.
"Kami minta Pak Kapolda dan Pak Pj Gubernur memberikan keamanan bagi masyarakat kami ke depan supaya kejadian ini tidak terulang, karena nanti jadi terbiasa," kata dia. (tribunsorong.com/safwan ashari, petrus bolly lamak)