Debat Pilkada Kota Sorong 2024

3 Program Jitu Abner-Said Dorong Pertumbuhan Ekonomi dan Pangkas Pengangguran di Kota Sorong

Penulis: Ismail Saleh
Editor: Petrus Bolly Lamak
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sorong Nomor Urut 3 Abner Reinal Jitmau-Muhammad Said (ASMARA) saat mengikuti Debat Publik Kedua Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sorong di Gedung L Jitmau, Selasa (19/11/2024).

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Sorong menggelar Debat Publik Kedua Pasangan Calon (Paslon) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sorong di Gedung L Jitmau, Selasa (19/11/2024).

Baca juga: Strategi Konkrit Lobat-Anshar untuk Penanganan Stunting di Kota Sorong Papua Barat Daya

Debat ini diikuti oleh empat paslon yakni Petronela Kambuaya-Hermanto Suaeb (PAHAM) paslon nomor urut 1, Septinus Lobat- Anshar Karim (Lo’Sari) paslon nomor urut 2, Abner Reinal Jitmau-Muhammad Said (ASMARA) paslon nomor urut 3 dan Paslon Nomor Urut 4 Auguste CR Sagrim-Syaiful Maliki (GASFUL).

Paslon Nomor Urut 3 Abner Reinal Jitmau-Muhammad Said (ASMARA) memaparkan strategi meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan mengatasi tantangan utama di Kota Sorong.

Baca juga: Petronela Kambuaya Jawab Pertanyaan Panelis Soal Strategi Menjaga Kemanan di Kota Sorong

Pertanyaan yang diajukan kepada paslon ini menyoroti pertumbuhan ekonomi Kota Sorong yang masih rendah, yaitu hanya 1,49 persen pada 2022, dengan tingkat kemiskinan mencapai 15,05 persen dan tingkat pengangguran sebesar 9,95 persen.

Menjawab pertanyaan tersebut, Abner Reinal Jitmau menyebutkan tiga langkah konkret yang menjadi fokus programnya yakni produksi, distribusi, dan konsumsi.

“Kami akan memaksimalkan penggunaan produk lokal, menjadikan Kota Sorong sebagai kota jasa dan kota industri,” kata Abner.

Dalam hal distribusi, Abner menekankan pentingnya menyalurkan bahan mentah dan bahan baku kepada masyarakat dan daerah lain secara efektif.

“Produk lokal yang dihasilkan di Kota Sorong harus didistribusikan kepada masyarakat agar dapat dimanfaatkan secara luas,” jelasnya.

Baca juga: Debat Publik Kedua Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sorong, Pemilih Diimbau Bijak dan Cerdas

Ia juga menyampaikan, komitmen mendorong masyarakat menggunakan produk lokal sebagai bagian dari strategi konsumsi. 

“Konsumsi wajib memprioritaskan produk yang kita ciptakan di Kota Sorong,” ucapnya.

Baca juga: Diskominfo Kota Sorong Gelar Coffee Morning, Perkuat Sinergi dengan Insan Pers

Lebih lanjut, Abner menyatakan, bahwa pemerintah memiliki peran penting dalam mendukung tiga pilar ini melalui alokasi anggaran memadai.

“Pemerintah wajib menyediakan anggaran mendukung program ini agar dapat terlaksana dengan baik,” katanya. 

Baca juga: 32 Calon Haji asal Kota Sorong Dapat Layanan Pengurusan Paspor di Kantor Imigrasi Sorong

Politisi PDI Perjuangan ini berharap strategi ini dapat menjawab tantangan ekonomi di Kota Sorong dan menciptakan pertumbuhan ekonomi berkelanjutan bagi masyarakat. (tribunsorong.com/ismail saleh)