Penemuan Mayat di Saoka Sorong

Fakta-fakta Kematian Wanita Muda di Pantai Saoka Sorong di Tangan Oknum TNI AL

Editor: Jariyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Almarhumah Kesya Irena Yola Lestaluhu (20), korban pembunuhan oknum aggota TNI AL di Kota Sorong, Papua Barat Daya, Minggu (13/1/2025).

"Saya sudah bilang, Kesya jangan jalan, ini sudah larut. Dia (korban, red) bilang saya jalan pakai mobil," katanya.

Amina Latale, ibunda korban memberikan keterangan kepada para wartawan di RSUD Sele Be Solu, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Minggu (12/1/2025). (TRIBUNSORONG.COM/SAFWAN ASHARI)

Larangan tersebut rupanya tidak diindahkan almarhumah, karena temannya tetap ingin menjemput pada malam itu.

Korban pun duduk di depan rumah menunggu jemputan kemudian pergi ke lokasi yang telah disebutkan, yakni kawasan Pantai Saoka.

27 luka tusukan

Jasad Kesya Irena Yola Lestaluhu (20), perempuan yang tewas mengenaskan di Pantai Saoka, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Minggu (12/1/2025) dievakuasi ke RSUD Sele Be Solu usai polisi menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP).

Pihak kepolisian bersama dokter selanjutnya melaksanakan pemeriksaan di kamar jenazah RSUD. 

"Menurut keterangan dokter, ada bekas luka tusukan sebanyak 27 titik di tubuhnya," ujar Amina, ibu korban kepada TribunSorong.com

Mayat perempuan tanpa busana di Pantai Saoka, Distrik Maladu Mes, Kota Sorong, Papua Barat Daya dievakuasi ke RSUD Sele Be Solu, Minggu (12/1/2025). (TRIBUNSORONG.COM/SAFWAN ASHARI)

Ia menyebut, luka paling banyak berada di punggung serta dada.

Amina berharap jajaran Polresta Sorong Kota menangkap serta menghukum pelaku yang telah berbuat kejam kepada putrinya.

Polisi periksa 5 saksi

Kasat Reskrim Polresta Sorong Kota AKP Arifal Utama mengatakan, pihaknya sudah periksa saksi terkait kasus ini.

"Kami sudah periksa kurang lebih lima orang saksi semalam di Polresta Sorong Kota," ujar Arifal kepada TribunSorong.com, Senin (13/1/2025).

Ia menegaskan, hingga kini kelima orang yang diperiksa penyidik Polresta Sorong Kota adalah masih status saksi.

Kelima orang yang diperiksa adalah dari keluarga hingga teman Kesya Irena Yola Lestaluhu di Kota Sorong.

"Kalau terkait calon tersangka memang nanti kita tunggu saja, sebab harus hati-hati tidak sembarangan," katanya.

Aktivis perempuan mengecam

Aktivis perempuan Papua Lea Hendrika Klasjo mengatakan, perbuatan pelaku terhadap Kesya Irena Yola Lestaluhu sudah lebih dari batas kemanusiaan.

"Mau siapa pelakunya (anggota) polisi harus buka jangan tutupi pembunuh wanita di Saoka," ujar Lea kepada TribunSorong.com, Senin (13/1/2025).

Halaman
123