Senin (9/6/2025) pekan lalu menjadi puncaknya yang mana ia berjanji akan membayar sembilan orang, namun justru kabur dari kediamannya.
"Polisi sempat datang ke lokasi, namun pasangan tersebut sudah tidak berada di tempat," ucap Fellesya.
"Mereka masih di Sorong, sembunyi, karena takut naik kapal atau pesawat. Kami sudah minta bantuan ke pelabuhan dan perwakilan Sorong, tapi katanya harus ada laporan polisi sebagai dasar hukum untuk menahan mereka."
Baca juga: Tim Sat Narkoba Ringkus Oknum Anggota Polisi Kehutanan di Sorong Gegara Jual Sabu
Fellesya menyebut, sebagian korban sudah melaporkan kasus ini ke polisi, namun ada juga yang memilih diam karena takut uangnya makin sulit kembali.
"Kami mohon pelaku segera ditangkap. Ini sudah penipuan berjemaah. Banyak keluarga yang jadi korban dan kehilangan harapan," ucap dia. (tribunsorong.com/aldy tamnge)