Banjir di Kabupaten Sorong
Respons Cepat Pemerintah Distrik Mariat: Atasi Banjir dan Lacak Buaya yang Resahkan Warga
Menurut Kepala Distrik Mariat Kodhim, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) segera menangani buaya tersebut.
Penulis: Taufik Nuhuyanan | Editor: Petrus Bolly Lamak
TRIBUNSORONG.COM, AIMAS - Pemerintah Distrik Mariat mengambil langkah serius menangani banjir di Kelurahan Klasuluk, Kabupaten Sorong, dan mengatasi kemunculan buaya yang meresahkan warga.
Baca juga: Petani di Kabupaten Sorong Terancam Gagal Panen Akibat Banjir, Minta Pemerintah Bertindak Cepat
Menurut Kepala Distrik Mariat Kodhim, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) segera menangani buaya tersebut.
Kodhim menjelaskan, bahwa banjir kali ini merupakan yang terparah sepanjang tahun 2025.
“Hujan deras yang terus-menerus telah menyebabkan banjir serupa terjadi sebanyak empat kali sejak awal tahun,” katanya.
Untuk membantu warga terdampak, pemerintah distrik dan pemerintah daerah telah mendirikan dapur umum sementara.
Bantuan berupa nasi juga sudah didistribusikan kepada warga di Klasuluk dan Klamalu, yang menjadi wilayah terdampak paling parah.
Baca juga: Kabupaten Sorong Daerah Unggulan, Kesatuan Masyarakat Adat Suku Biak Siap Berkontribusi
Kodhim mengimbau masyarakat agar selalu waspada dan segera melapor kepada aparat setempat agar penanganan bencana dan ancaman buaya dapat dilakukan dengan cepat dan tepat. (tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.