Status Lahan Eks Lapas di Pulau Doom Belum Tuntas, DPR Kota Sorong Usul Cari Lokasi Baru SMAN 4

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Anggota Dewan Perwakila Rakyat (DPR) Kota Sorong Derek Fredik Wamea menyoroti status lahan eks lembaga pemasyarakatan (lapas) di Pulau Doom, Distrik Sorong Kepulauan, Kota Sorong, Papua Barat Daya.

Lahan yang saat ini dimanfaatkan oleh Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Sorong sebagai gedung SMA Negeri 4  belum ada kejelasan hukum.

Derek mengatakan, persoalan status lahan menjadi kendala dalam proses pembangunan maupun renovasi sekolah.

Baca juga: Ironi Sekolah Tertua di Pulau Salawati Raja Ampat: SD YPK Ebenhezer Krisis Guru dan Fasilitas

DPR sempat dua kali mengalokasikan anggaran buat pembangunan kurun waktu 2014-2019, namun dana dikembalikan lagi ke kas daerah.

"Berbagai upaya koordinasi dilakukan bersama sejumlah pihak, termasuk mantan anggota DPD RI Jacob Esau Komigi dan mantan Kepala Kanwil Kemenkumham Papua Barat Anthonius Ayorbaba," ujar Derek usai Reses Tahap III Dapil I di Kelurahan Dum Barat, Distrik Sorong Kepulauan, Senin (3/11/2025).

Baca juga: Seragam Program Sekolah Gratis Kota Sorong Didistribusikan Pekan Depan, Tahap Awal 10 Sekolah Negeri

Hasilnya, lanjutnya, kewenangan penyerahan aset berada di Kementerian Keuangan (Kemenkeu), bukan pemerintah daerah.

Akibat belum adanya keputusan pasti, DPR Kota Sorong belum membahas lagi anggaran untuk SMA Negeri 4.

Politisi PAN ini menilai, satu-satunya langkah realistis mencari lokasi baru agar pembangunan sekolah tidak terus tertunda.

"Pemerintah kota perlu mempertimbangkan lokasi alternatif sambil menunggu kejelasan dari kementerian," ujarnya.

Selain status lahan, Derek juga menyoroti kondisi lingkungan sekolah yang kurang mendukung proses belajar karena masih terdapat sisa bangunan bekas penjara.

Baca juga: Siswa Sekolah Dasar di Sorong Selatan Minta Ada Menu Papeda di Program MBG

Ia berharap pemerintah kota segera berkoordinasi dengan kementerian terkait agar permasalahan lahan ini segera terselesaikan.

"Kalau status beres, pembangunan sekolah dapat dilanjutkan tanpa hambatan," ucap Derek. (tribunsorong.com/ismail saleh)