Pj Bupati Sorong Mosso : 2023 Ini Bahasa Moi Akan Masuk Dalam Kurikulum Lokal di Sekolah Dasar

Pj Bupati Sorong Yan Piet Mosso mengatakan pada Tahun 2023 ini akan membuat peraturan Bupati untuk memasukkan Kurikulum lokal bahasa Moi.

Penulis: Taufik Nuhuyanan | Editor: Rahman Hakim
TribunSorong/Taufik Nurhayan
Seminar kebudayaan Suku Moi di Hotel Aquarius Kabupaten Sorong pada, Rabu (31/5/2023) 

Pj Bupati Sorong Mosso : 2023 Ini Bahasa Moi Akan Masuk Dalam Kurikulum Lokal di Sekolah Dasar

TRIBUNSORONG.COM, AIMAS - Pj Bupati Sorong Yan Piet Mosso mengatakan pada Tahun 2023 ini akan membuat peraturan Bupati untuk memasukkan Kurikulum lokal bahasa Moi untuk diajarkan di Sekolah.

"Saat ini generasi muda kita kurang mengenal suku dan Budayanya khususnya budaya suku Moi yang ada di Papua Barat Daya, olehnya itu nanti kami akan membuat peraturan Bupati agar memasukkan Kurikulum lokal bahasa Moi," ujar Mosso dalam seminar kebudayaan Suku Moi di Hotel Aquarius Kabupaten Sorong pada, Rabu (31/5/2023).

Lanjutnya, karena kebudayaan memiliki peran penting dan fungsi sentral yang paling mendasar dalam tatanan kehidupan bernegara, serta selalu menjaga nilai budaya suku Moi.

Baca juga: Tambrauw Diusulkan sebagai Marine Superhub Papua Barat Daya

Baca juga: Kemensos Salurkan Bantun Anakan Babi dan Bahan Kebutuan Pokok ke Maybrat, Berikut Rinciannya

Mosso juga menegaskan nantinya Kurikulum lokal bahasa Moi ini nantinya diterapkan dari jenjang pendidikan sekolah dasar, sebagai bekal pengetahuan dasar untuk tetap menjaga nilai budaya.

"Sasarannya nanti dimulai dari bangku pendidikan dasar, karena kalau kita sudah bekali mereka dengan pengetahuan budaya suku Moi, dari bangku pendidikan dasar maka nantinya kedepan mereka akan selalu ingat dan menerapkan hal tersebut," tuturnya.

Selain itu, dengan dimasukkan Kurikulum lokal bahasa Moi juga menjadi salah satu langkah pemerintah dalam meningkatkan Pendidikan di Kabupaten Sorong serta menjaga nilai budaya suku Moi.

Sehingga dengan adanya Kurikulum lokal bahasa Moi nanti dapat menjadi suatu modal untuk menaikkan citra bangsa baik dari Suku Moi sendiri, hingga dimata dunia yang melihat hal ini sebagai nilai fundamental yang merekatkan Persatuan.

"Pendidikan apapun itu lahir dari kebudayaan sehingga hari ini kita akan memasukkan Kurikulum lokal bahasa Moi, agar nilai Budayanya tetap terjaga dan terawat di lingkungan masyarakat maupun anak muda hingga pada semua lapisan masyarakat," pungkasnya.

(tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)

 
 
 

Sumber: TribunSorong
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved