Dinas P2KP Bahas 8 Isu Strategis Dongkrak PAD Papua Barat Daya
Kegiatan berlangsung selama dua hari di Rylich Panorama, Kampung Baru, Kota Sorong Rabu (13/9/2023).
Penulis: Petrus Bolly Lamak | Editor: Milna Sari
TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan Papua Barat Daya, menggelar Forum OPD Dinas Pertanian, Pangan, Kelautan dan Perikanan (P2KP) Tahun 2023.
Kegiatan berlangsung selama dua hari di Rylich Panorama, Kampung Baru, Kota Sorong Rabu (13/9/2023).
Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Pembangunan, George Yarangga mengatakan saat ini adalah waktu tepat meletakkan dasar-dasar pembangunan pertanian, pangan, kelautan dan perikanan menjadi pendorong pembangunan ke depan.
Baca juga: Dinas LHKP Papua Barat Daya Konsultasi Publik Kajian Lingkungan Hidup Strategis
Enam kabupaten/kota yang ada di Provinsi Papua Barat Daya memiliki potensi dan karakteristik yang berbeda.
Potensi di sektor pertanian yang menonjol di Papua Barat Daya adalah jagung, kacang tanah, sayuran dataran tinggi, sagu, peternakan sapi dan ayam.
Baca juga: Dekranasda PBD Ikuti Kriyanusa Tahun 2023 di JCC, Pamerkan Kain Tenun dan Aksesoris Khas Papua
"Sektor kelautan dan perikanan menjadi leading sektor," katanya.
Menurutnya, kehadiran Dinas Pertanian, Pangan, Keluatan dan Perikanan diharapkan juga mampu meggali potensi pendapatan asli daerah (PAD).
Baca juga: Ibu Negara Iriana Jokowi Kunjungi Stand Dekranasda Papua Barat Daya
UPTD yang di miliki dinas, seperti BLUD UPTD Pengelolaan Kawasan Konservasi Perairan Raja Ampat, UPTD Pelabuhan Perikanan Pantai Sorong dan lain-lain memiliki potensi pendapatan yang besar jika di kelola secara baik dan transparan.
UPTD harus mulai menerapkan managemen yang baik dan menggunakan teknolgi informasi dalam mengelola sumber pendapatan asli daerah (PAD).
"Dinas Pertanian, Pangan, Keluatan dan Perikanan Provinsi Papua Barat Daya segera mengidentikasi dan menguslulkan UPTD yang memiliki potensi menghasilkan pendapatan asli daerah (PAD) untuk ditetapkan oleh Gubernur," ucapnya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Pertanian, Pangan, dan Perikanan Papua Barat Daya, Absalom Solossa mengatakan bahwa Forum OPD Dinas Pertanian, Pangan, Kelautan dan Perikanan Tahun 2023 ini mengambil tema Penguatan Produk Unggulan Pertanian, Pangan, Kelauatan dan Perikanan serta Pengelolaan Kawasan Konservasi Dalam Rangka Pengembangan Ekonomi di Provinsi Papua Barat Daya.
Lanjutnya Dengan demikian tujuan dari diselenggarakan Forum OPD Dinas Pertanian, Pangan, Kelautan dan Perikanan ini adalah Melakukan sosialisasi, koordinasi, sinkronisasi antara Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya dengan dan pemerintah kabupaten/kota.
"Kemudian mengidentifikasi potensi dan issu strategis di setiap kabupaten/kota. Dan menyusun Rencana Kerja Pembangunan Pertanian, Pangan, Kelautan dan Perikanan Provinsi Papua Barat Daya," ujarnya.
Pada kesempatan yang kali ini, ia menambahkan akan dibahas delapan issu strategis.
Empat issu di urusan pertanian dan pangan serta empat issu di urusan kelautan dan perikanan telah diidentifikasi agar di rumuskan menjadi program prioritas.
"Delapan issu tersebut adalah Pengembangan Kawasan Komoditas Unggulan, Peningkatan Produksi Pertanian, Pengendalian Inflasi, Penanganan Daerah Rawan Pangan dan Stunting, Pengelolaan Ruang Laut, Peningkatan Produksi Perikanan Tangkap, Peningkatan Produksi Perikanan Budidaya, Peningkatan Daya Saing dan Ekspor Produk Perikanan," pungkasnya. (Tribunsorong.com/petrus bolly lamak)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.