Dinas LHKP Papua Barat Daya Konsultasi Publik Kajian Lingkungan Hidup Strategis
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025-2045 Provinsi Papua Barat Daya.
Penulis: Petrus Bolly Lamak | Editor: Milna Sari
TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Dinas Lingkungan Hidup, Kehutanan dan Pertanahan (LHKP) Papua Barat Daya menggelar Konsultasi Publik I tentang Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS).
Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) 2025-2045 Provinsi Papua Barat Daya.
Kegiatan berlangsung di Vega Hotel Sorong, Rabu (13/9/2023).
Baca juga: Ibu Negara Iriana Jokowi Kunjungi Stand Dekranasda Papua Barat Daya
Kegiatan dibuka Asisten Ekonomi Pembangunan Setda Provinsi Papua Barat Daya Jhony Way mewakili Pj Gubernur Papua Barat Daya.
Jhony Way menjelaskan, Pemprov Papua Barat Daya mengapresiasi Dinas teknis atas lompatan terkait kebijakan pembangunan yang mengutamakan pelestarian lingkungan, dan mencegah timbulnya konflik sosial KLHS.
Baca juga: Ibu Negara Iriana Jokowi Kunjungi Stand Dekranasda Papua Barat Daya
Sebagaimana yang telah diamanatkan dalam undang-undang nomor 32 tahun 2009 tentang perlindungan dan pengelolaan lingkungan hidup.
"Yang mana disebutkan pemerintah pusat dan pemerintah daerah wajib membuat KLHS untuk memastikan bahwa prinsip pembangunan berkelanjutan telah menjadi dasar dan terintegrasi dalam pembangunan suatu wilayah," katanya.
Lanjutnya, terintegrasinya KLHS dalam dokumen RPJPD adalah hal penting agar segala dampak negatif yang mungkin muncul dalam pelaksanaan pembangunan dapat diminimalisir.
"Sehingga dapat dikatakan bahwa klhs, merupakan pendekatan strategis jangka panjang dalam pengelolaan lingkungan hidup menuju pembangunan yang berkelanjutan," ucapnya.
Jhony Way bilang, 9 September 2023 oleh UNESCO Kabupaten Raja Ampat ditetapkan sebagai Global Geopark atas kekayaan alamnya.
Penghargaan ini diberikan sebagai perwujudan upaya UNESCO dalam menjaga situs-situs yang terbaik di dunia sebagai kekayaan dunia.
"Kita bangga Raja Ampat bukan hanya situs daerah tapi merupakan situs milik dunia oleh karena itu kegiatan pada hari ini saya anggap sangat penting guna menjaga lingkungan dan kelestarian alam sebagai warisan untuk anak, cucu kita," jelasnya.
"Pada kesempatan yang baik ini, saya juga ingin mengucapkan terima kasih kepada tim penyusun KLHS RPJPD Provinsi Papua Barat Daya dari Universitas Negeri Papua," pungkas dia. (Tribunsorong.com/petrus bolly lamak)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.