Peringatan Merdeka West Papua
Unjuk Rasa Peringatan Merdeka West Papua Ricuh, Polisi Tembakkan Gas Air Mata
Sejumlah pemuda yang menamakan diri sebagai Aliansi Rakyat Papua menggelar demontrasi di Jalan Ahmad Yani, Komplek Yohan, Distrik Sorong, Kota Sorong
Penulis: Safwan | Editor: Ilma De Sabrini
TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Sejumlah pemuda yang menamakan diri sebagai Aliansi Rakyat Papua menggelar demontrasi di Jalan Ahmad Yani, Komplek Yohan, Distrik Sorong, Kota Sorong, Papua Barat Daya.
Aksi yang mulanya berjalan damai, kemudian menjadi ricuh hingga sejumlah personel Brimob pun diterjunkan guna mengamankan unjuk rasa.
Berdasarkan pantauan TribunSorong.com, ada seorang pengunjuk rasa yang melakukan kerusuhan saat aksi berlangsung.
Baca juga: BREAKING NEWS: Bawa Atribut Bintang Kejora, Pemuda Gelar Demo Peringatan Merdeka West Papua
Melihat kejadian tersebut, kepolisian Sorong Kota bersiap dengan tameng anti huru hara,
kepololisian mengimbau para demonstran agar membubarkan diri dengan tertib.
"Kami imbau kepada massa aksi agar membubarkan diri dengan tertib. Kami imbau atas nama undang-undang. Kami kepolisian Sorong Kota mengimbau kepada Saudara, massa aksi agar membubarkan diri secara tertib," kata seorang polisi kepada para pendemo, Kota Sorong, Jumat (1/12/2023).
Baca juga: 2 Hari Pascapenangkapan Panglima TNPB Viktor Makamuke, Ini Kata Kasatreskrim Polres Sorong Selatan
Imbauan membubarkan diri sudah dilakukan oleh pihak kepolisian, tetapi para demonstran tak kunjung membubarkan diri.
Unjuk rasa semakin memanas, masa aksi melempari benda-benda tumpul ke arah barikade polisi.
Terpaksa pihak polisi melepaskan sejumlah tembakan gas air mata guna membubarkan aksi tersebut.
Baca juga: Sederat Keterlibatan Panglima TNPB Wilayah Bomberai: Tolak Otsus hingga Rekrut 5.000 Anggota WPNA
Berdasarkan pantauan TribunSorong.com, massa Aliansi Rakyat Papua menggelar demo terkait peringatan Kemerdekaan West Papua sekitar pukul 10.00 WIT, Jumat (1/12/2023).
Pada orasinya, massa meminta agar Bangsa West Papua harus bisa terlepas atau merdeka dari Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Mereka menilai, Bangsa West Papua berhak menentukan nasib sendiri dan merdeka atas segala penjajahan dari Bangsa Indonesia.
Massa juga tampak membawa atribut bintang kejora hingga spanduk bertuliskan 62 Tahun Deklarasi Kemerdekaan West Papua 1 Desember 1961-1 Desember 2023. (tribunsorong.com/safwan ashari)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.