Bawaslu Kota Sorong Minta PKD Turut Kawal Pendistribusian Logistik Pemilu Jelang Masa Pencoblosan

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Jelang masa pencoblosan, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Sorong memperkuat koordinasi dengan panitia pengawas (panwas) kelurahan/desa (PKD) guna memaksimalkan pengawasan dan pengawalan terhadap pendistribusian logistik.

Baca juga: Lantik Bawaslu Kota Sorong, Raja Ampat dan Fakfak, Rahmat Bagja Berpesan Tak Ambil Keputusan Sendiri

Koordirnator Penanganan Pelanggaran dan Penyelesaian Sengketa Bawaslu Kota Sorong Abdul Kadir Kelosan mengatakan, pihaknya siap mengawal proses pendistribusian logisitik oleh KPU Kota Sorong ke seluruh wilayah di 10 distrik di Kota Sorong.

"Kami sudah berkoodinasi secara berjenjang dengan panwas distrik dan sudah mengarahkan agar berkoordinasi dengan penwas kelurahan yang berada di masing-masing wilayah distrik," kata Abdul Kadir, Kota Sorong, Selasa (6/1/2024).

Secara tugas pokok dan fungsi (tupoksi), lanjutnya, PKD berkewajiban mengawal dan memastikan pendistribusian logistik pemilu berjalan lancar dan aman.

Baca juga: KPU Kota Sorong Gelar Bimtek KPPS, Imbau Netralitas dan Integritas

Dia menyebut, jumlah PKD di 10 distrik Kota Sorong sebanyak 30 orang dan di kelurahan sebanyak 41 orang.

Baca juga: KPU Kota Sorong Dikejar Deadline, Pelipatan Surat Suara Belum Rampung

Kemudian, pengawas di tempat pemungutan suara (TPS) sebanyak 730 orang sesuai dengan jumlah TPS di wilayah Kota Sorong.

"Kami juga telah minta kepada seluruh PKD berkoordinasi intensif dengan panitia pemilihan distrik (PPD) dan pantia pemungutan suara (PPS) agar bersama-sama menjaga dan mengawas proses pendistribusian logisitik," ujarnya.
(tribunsorong.com/aldytamnge).