Bernard Sagrim Blusukan ke Pasar Rufei Kota Sorong, Pedagang Curhat Atap Bocor hingga Sepi Pembeli

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP Golkar Bernard Sagrim berkunjung dan berinteraksi dengan para pedagang di Pasar Rufei Kota Sorong, Papua Barat Daya, Sabtu (13/4/2024).

Baca juga: Sempat Tahan Diri, Samsudin Anggiluli Siap Dampingi Lamberthus Jitmau di Pilkada Papua Barat Daya

Baca juga: Lambert Vs Bernard di Pilkada PBD, Siapa yang Akan Mengalah

Mayoritas pedagang mengeluhkan sepinya pembeli karena sejumlah faktor yang tidak berjalan secara baik sehingga memengaruhi daya beli.

"Kami mengeluhkan selain infrastruktur (kondisi pasar, red). Atap sudah terbang tidak tahu kemana, bikin kami susah kalau musim hujan, sampai bikin kitong pu jualan basah semua,” ujar Anto, seorang pedagang kepada Bernard Sagrim.

Baca juga: 4 Kader Terbaik PDI Perjuangan Siap Turun Gunung Ikut Pilkada Gubernur Papua Barat Daya

Baca juga: Pj Gubernur Musaad Lantik Pejabat Tinggi Pratama di Jakarta, Gusti Sagrim Beri Komentar Pedas

Menurutnya, keluhan-keluhan para pedagang tidak ditanggapi secara serius oleh pemerintah.

Ia berharap ke depannya kondisi perputaran ekonomi makin meningkat sehingga para pedagang bisa memperoleh penghasilan yang layak.

Baca juga: Wasekjen DPP Golkar Bernard Sagrim Sah Maju Pilkada Papua Barat Daya, Lambert Jitmau Jadi Seteru

Baca juga: Bernard Sagrim Mantap Maju Gubernur Papua Barat Daya, Capaian 43.000 Suara Pileg Jadi Barometer

Anto bilang rusaknya atap menjadi problematika yang dirasakan terus-menerus saat musim penghujan.

Ia menyebut, selain infrastruktur yang rusak, juga tidak berfungsinya rute angkutan kota menuju Pasar Modern menjadi permasalahan vital lainya.

“Angkutan umum ini menjadi faktor pendukung penting karena berpengaruh kepada jumlah pembeli,” ucap Anto.

Baca juga: Gabriel Asem Sambangi Kediaman Bupati Raja Ampat, Silaturahmi Idul Fitri 2024

Baca juga: Profil dan Sepak Terjang Gabriel Asem yang Siap-siap Maju Pilgub Papua Barat Daya

Mendengar keluhan para pedagang Bernard Sagrim menyampaikan problematika ini sekarang menjadi perjuangan bersama dan bukan lagi perjuangan individual maupun kelompok tertentu.

"Intinya kedatangan saya dalam rangka silaturahmi dan mau tahu aspirasi dari para pedagang, sehingga hal-hal inilah yang nantinya akan ikut saya perjuangkan ke depannya,” katanya. (tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)