Pariwisata di Papua Barat Daya
Disporaparekraf Papua Barat Daya Sosialisasikan Dampak Perubahan Iklim terhadap Sektor Parawisata
Disporaparekraf) Papua Barat Daya menggelar sosialisasi pengembangan parawisata ekonomi kreatif di Papua Barat Daya pada Jumat (15/6/2024).
Penulis: Aldy Tamnge | Editor: Ilma De Sabrini
TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Dinas Kepemudaan, Olahraga, Pariwisata Dan Ekonomi Kreatif (Disporaparekraf) Papua Barat Daya menggelar sosialisasi pengembangan parawisata ekonomi kreatif di Papua Barat Daya pada Jumat (15/6/2024).
Baca juga: Dorong Sektor Ekowisata, Disparekraf Raja Ampat Wacanakan Hidupkan Lagi Pokdarwis
Baca juga: Dorong Sektor Ekowisata, Disparekraf Raja Ampat Wacanakan Hidupkan Lagi Pokdarwis
Kepala Disporaparekraf Papua Barat Daya Yusdi Lamatenggo mengatakan, kegiatan tersebut mengundang stakeholder parawisata di Papua Barat Daya.
"Karena menyangkut parawisata tentunya kami berbicara banyak aspek yang akan kami lihat dari program berkelanjutan," kata Kepala Disporaparekraf Papua Barat daya Yusdi Lamatenggo kepada TribunSorong.com di Kota Sorong.
Dia bilang, pembahasan dalam sosialisasi tersebut terkait perubahan iklim yang telah di bahas pada beberapa waktu lalu di Bali.
Menurutnya, pembahasan prubahan iklim tersebut menjadi pesan kepada semua pihak terkait ancaman yang terjadi di seluruh dunia.
"Kita sudah tahu banyak tentang perubahan iklim dan ada satu di antaranya yang terkena dampak adalah sektor parawisata," ujarnya.
Baca juga: Dinas Pariwisata Wacanakan Pulau Yefman Jadi Pintu Masuk Pariwisata Raja Ampat
Ia menyebut, dampak ini terjadi terhadap lingkungan maupun para pekerja wisata.
Olehnya sebab itu, pihaknya sudah merancang program-program strategis guna mengurangi dampak terhadap pengembangan parawisata.
Dirinya berharap dengan adanya pertemuan itu agar dapat memberikan inisiasi baik kepada semua pihak kedepanya. (tribunsorong.com/aldytamnge)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.