Sumber Daya Manusia Maybrat
Pokja Pengarusutamaan Gender di Maybrat Terbentuk, Amanat Permendagri dalam Mewujudkan Kesetaraan
Ferdinandus Taa mengajak semua pihak agar mendukung dan bekerja sama dengan Pokja PUG.
TRIBUNSORONG.COM, KUMURKEK - Penjabat (Pj) Sekda Maybrat Ferdinandus Taa membuka Advokasi Kebijakan dan Pendampingan Pelaksanaan Pengarusutamaan Gender, Senin (15/7/2024).
Acara yang berlangsung di aula kantor bupati, Kumurkek, Distrik Aifat, Maybrat, Papua Barat Daya tersebut merupakan perwujudan dari komitmen pemerintah daerah dalam mendukung kesetaraan gender.
Baca juga: Perempuan Moi Eltje Doo Terpilih jadi Ketua Taekwondo Papua Barat Daya, Fokus Bina Atlet
Hadir dalam kegiatan ini Plt Inspektur Inspektorat Enseny Stevy Mosso, Kadis Pendapatan Daerah Melianus Saa, serta sejumlah pimpinan perangkat daerah.
Dalam acara tersebut, Eljakem Lawandi dari Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Provinsi Papua Barat menjadi narasumber utama.
Baca juga: Laporkan Tindak Kekerasan pada Perempuan dan Anak ke Dinsos PPPA Papua Barat Daya
Eljakem menekankan, pembentukan Kelompok Kerja Pengarusutamaan Gender (Pokja PUG) merupakan langkah strategis buat memastikan kesetaraan gender di berbagai sektor.
Sementara Ferdinandus Taa dalam sambutannya mewakili Pj Bupati Bernhard Eduard Rondonuwu mengatakan, pembentukan Pokja PUG adalah amanat Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 67 Tahun 2012.
"Di dalamnya mengatur tentang tata cara pelaksanaan pengarusutamaan gender di daerah. Tujuannya mempercepat pelembagaan kesetaraan gender. Pada pasal 14 menekankan pentingnya pembentukan Pokja PUG sebagai satu upaya strategis," katanya.
Baca juga: Pj Sekda Maybrat Apresiasi Pengobatan Gratis yang Digelar PKK dan GOW
Ferdinandus Taa mengajak semua pihak agar mendukung dan bekerja sama dengan Pokja PUG.
Dukungan dari semua pihak akan mempercepat pencapaian tujuan tersebut dan memberikan dampak positif bagi perkembangan daerah.
Menurut Ferdinandus Taa, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi awal yang baik dalam upaya mewujudkan kesetaraan gender di Kabupaten Maybrat.
Baca juga: Maybrat Menuju SPBE, Perangkat Daerah Harus Punya Web hingga Tanda Tangan Elektronik Pejabat Eselon
Adanya advokasi kebijakan dan pendampingan ini, diharapkan seluruh elemen masyarakat dan pemerintah daerah dapat bekerja bersama untuk menciptakan lingkungan yang lebih inklusif dan setara.
"Pembentukan Pokja PUG merupakan langkah konkret dalam perjalanan panjang menuju kesetaraan gender di Maybrat," ujar Ferdinandus Taa. (*/tribunsorong.com)
30 Kampung di 7 Distrik se-Maybrat Tak Ada Jaringan Internet, Coklit oleh Pantarlih Terhambat |
![]() |
---|
Jelang Misa Penahbisan Imam Baru, Umat Lingkungan St Fransiskus Ayawasi Maybrat Kerja Bakti |
![]() |
---|
Bahas Kebutuhan Warga Eksodus, Pj Bupati Maybrat Minta Antarperangkat Daerah Perkuat Koordinasi |
![]() |
---|
Jajaki Kolaborasi ke Poltek Kelautan dan Perikanan Sorong, Pj Bupati Maybrat: Jangan Cuma Kejar PNS |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.