Pariwisata di Papua Barat Daya
2 Pesan Penting Pj Wali Kota Sorong untuk Pengelola Wisata Pantai di Distrik Maladum Mes
Dalam kesempatan tersebut, Pj Wali Kota Sorong menyampaikan dua pesan penting kepada para pengelola wisata.
Penulis: Ismail Saleh | Editor: Petrus Bolly Lamak
TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Penjabat (Pj) Wali Kota Sorong, Bernhard E Rondonuwu, tatap muka dengan pengelola wisata pantai di Distrik Maladum Mes, pada Rabu (15/1/2025).
Baca juga: Kroscek Keluhan Pasien, DPRD Kota Sorong Audiensi dengan Manajemen RSUD Sele Be Solu
Dalam kesempatan tersebut, Pj Wali Kota Sorong menyampaikan dua pesan penting kepada para pengelola wisata.
Kebersihan Lingkungan
Pj Wali Kota Sorong menekankan, pentingnya kebersihan lingkungan sebagai aspek utama dalam pengelolaan objek wisata.
Baca juga: Pj Wali Kota Sorong Serahkan SK Plt kepada 8 ASN, Berikut Nama dan Jabatannya
Menurutnya, kebersihan adalah kunci menjaga keindahan dan kenyamanan tempat wisata.
"Yang kita jual adalah keindahan dan penataan tempat wisata," ujar dia.
Ia menambahkan, bahwa pesisir pantai di Distrik Maladum Mes memiliki potensi besar menjadi ikon Kota Sorong.
Namun, masalah kebersihan masih perlu perhatian lebih.
Oleh karena itu, selain peran Pemkot Sorong, diperlukan partisipasi aktif masyarakat, mulai dari tingkat kelurahan hingga RT/RW, menjaga kebersihan kawasan wisata.
Jam Operasional Objek Wisata
Pj Wali Kota Sorong menyoroti pentingnya penetapan jam operasional objek wisata, baik resort maupun jenis wisata lainnya.
Baca juga: DPRD Dorong Makanan Lokal Masuk Menu Makan Bergizi Gratis di Kota Sorong Papua Barat Daya
Hal ini bertujuan menghindari masalah yang bisa muncul di luar jam operasional bukan menjadi tanggung jawab pengelola.
"Saya sarankan agar setiap objek wisata menetapkan jam operasional dan memasang palang membatasi jam kunjungan pengunjung," katanya.
Baca juga: Pemuda Moi dan Kota Sorong Raya Gelar Unjuk Rasa Tolak Seleksi DPRK Jalur Pengangkatan
Sebelumnya, Kepala Distrik Maladum Mes melaporkan bahwa terdapat sekitar 50 pengelola wisata pantai di wilayah tersebut, sebagian besar merupakan Orang Asli Papua (OAP).
Selain itu, Kepala Bidang Pengembangan Usaha Industri juga menginformasikan, bahwa pada tahun anggaran sebelumnya, beberapa bantuan telah disalurkan kepada pengelola wisata mendukung kebersihan dan pemeliharaan objek wisata yang mereka kelola.
Kegiatan dilanjutkan dengan diskusi membahas tentang Standar Operasional Prosedur (SOP) umum maupun khusus masing-masing objek wisata, serta pengelolaan sampah di kawasan wisata.
Diskusi ini bertujuan menyepakati langkah-langkah yang akan ditindaklanjuti oleh Pemkot Sorong. (tribunsorong.com/ismail saleh)
Pj Wali Kota Sorong Tinjau Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis di Sekolah |
![]() |
---|
Polisi Buka Suara soal Pelaku Eksekutor Wanita di Pantai Saoka Kota Sorong Papua Barat Daya |
![]() |
---|
Stunting di Kota Sorong Bertambah 4 Kasus, Hasil Audit Dinas P2KB Tahun 2024 |
![]() |
---|
5 Tempat Nongkrong Paling Favorit di Kota Sorong, Papua Barat Daya |
![]() |
---|
Ceramah Jumat Ketua MUI Kota Sorong: Keseimbangan Spiritual dan Sosial dalam Islam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.