Wali Kota Sorong Buka Musrembang Otsus Perdana 2025, Fokus pada Kebutuhan Riil OAP

TRIBUNSORONG.COM, SORONG – Wali Kota Sorong Septinus Lobat secara resmi membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan Otonomi Khusus (Musrembang Otsus) perdana Kota Sorong tahun 2025, Kamis (10/4/2025).

Kegiatan yang digelar oleh Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Sorong ini berlangsung di Gedung Lambert Jitmau, dan diikuti oleh berbagai elemen mulai dari DPRK, MRP Papua Barat Daya, BP3OKP, tokoh masyarakat, akademisi hingga kepala distrik.

Baca juga: Wali Kota Sorong dan Gubernur Papua Barat Daya Bahas Program Pendidikan Gratis

Dalam sambutannya, Wali Kota menegaskan bahwa dana Otsus harus benar-benar menyentuh kebutuhan riil Orang Asli Papua (OAP). Ia menyampaikan, dana ini merupakan bentuk afirmasi dari pemerintah pusat yang harus dimanfaatkan sebaik mungkin untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua.

“Meski Otsus diperuntukkan bagi OAP, tapi masyarakat non-Papua yang hidup berdampingan juga bisa merasakan manfaatnya, sesuai pengaturan klaster dalam UU Otsus,” kata Wali Kota.

Ia juga mengapresiasi Bappeda Kota Sorong yang telah melaksanakan Musrembang ini sebagai forum penting penyusunan program pembangunan ke depan. Menurutnya, seluruh usulan program yang disusun perlu terintegrasi dengan rencana pembangunan provinsi hingga nasional agar pelaksanaan pembangunan lebih efektif.

Wali Kota menyoroti tantangan geografis Papua yang berbeda dari daerah lain, sehingga pembangunan infrastruktur tidak bisa disamaratakan. Ia mencontohkan soal program pendidikan gratis yang sedang dijalankan di Kota Sorong.

“Banyak yang bertanya bisa atau tidak? Tapi saya bilang, harus bisa! Karena ini kebutuhan,” tegas Septinus.

Baca juga: Seleksi Paskibraka Kota Sorong 2025 Resmi Dibuka, 165 Siswa Ikut Berpartisipasi

Mengusung semangat Papua Emas, Kota Sorong Emas, dan Indonesia Emas 2045, ia menyebut pendidikan sebagai kunci utama menciptakan perubahan besar di Papua.

Sementara itu, Sekretaris Bappeda Kota Sorong, Efone Thenu, dalam laporannya menjelaskan bahwa Musrembang Otsus ini bertujuan menyusun usulan program dari dana Otsus tahun 2026, menyelaraskan dengan program pembangunan lain, serta menyempurnakan rancangan RKPD.

“Forum ini juga jadi ruang harmonisasi antara kebutuhan OAP dan rencana pembangunan daerah,” ujarnya.

Baca juga: Kota Sorong Raih Skor Tertinggi Pelayanan Publik se-Papua Barat dan Papua Barat Daya

Musrembang Otsus 2025 ini berlangsung dalam dua sesi, dimulai dengan dialog pelaksanaan Otsus, dilanjutkan pembahasan usulan program dalam tiga desk yakni Papua Sehat, Papua Cerdas, dan Papua Produktif, serta diakhiri dengan penandatanganan berita acara kesepakatan bersama. (tribunsorong.com/ismail saleh)