Frengky Monim, Sosok Mengaku Tuhan Unggah Video Klarifikasi: Siap Bertanggung Jawab

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Frengky Monim, sosok viral karena disebut sebagai Tuhan di wilayah Genyem, Distrik Nimboran, Kabupaten Jayapura, Papua muncul menyampaikan klarifikasi, Sabtu (10/5/2025).

Ia sebelumnya dikabarkan melarikan diri ke Papua Barat Daya, bahkan posisinya disebut berada di Sorong Selatan. 

Frengky memberikan pernyataan dalam video berdurasi 2.03 menit sebagaimana diunggah di akun Facebok Yosli Wlly.

Baca juga: Sosok Pria Mengaku Tuhan dan Pimpin Aliran Sesat di Jayapura Kini Melarikan Diri ke Sorong

Frengky Monim menegaskan tudingan-tudingan kepada dirinya itu sebenarnya tidak benar.

"Kalau menyangkut apa yang viral di video tentang saya itu sebenarnya tidak seperti begitu," ujarnya.

Frengky menduga, kemungkinan video viral terkait dirinya kemungkinan sengaja dibuat oleh pihak-pihak yang tak senang. 

"Bahkan ada keterangan termasuk yang viral oleh bapa Kapolres Jayapura AKBP Umar Nasatekay. Itu semuanya tidak benar," katanya. 

Baca juga: FKPT Papua Barat Daya Terbentuk, Siapkan Program-program Strategis Tangkal Paham Radikalisme

Frengky mengaku siap bertanggung jawab dan akan memberikan klarifikasi agar perkara menjadi jelas dan terang benderang.

Ia berjanji, akan kembali ke Jayapura agar bisa memberikan penjelasan dan keterangan resmi kepada pihak kepolisian.

Frengky berharap, kepada tokoh agama yang ada di Jayapura dan Tanah Papua agar tidak salah paham sebelum memberikan penjelasan secara utuh di Jayapura.

Mengaku Tuhan

Sebuah video yang memperlihatkan seorang pria mengaku sebagai Tuhan viral di media sosial pada Kamis (8/5/2025). 

Peristiwa ini terjadi di Genyem, Distrik Nimboran, Kabupaten Jayapura, Provinsi Papua.

Dalam video tersebut, pria berambut gondrong dan berkumis panjang tampak hanya mengenakan celana pendek tanpa baju, duduk di salah satu ruangan rumah. 

Melalui sebuah unggahan di Facebook, disebutkan bahwa pria tersebut mengaku sebagai Tuhan dengan nama "ayahfrengkimonim" dan memiliki pengikut bernama Yunus Sem. 

Mereka melakukan ibadah dengan aturan yang tidak biasa, seperti wajib telanjang bulat dan dilakukan di alang-alang.