Wali Kota Sorong Janji Akomodir kembali 121 Petugas Kebersihan, Jangan Tambah Nama Lagi

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Aksi demo lanjutan oleh petugas kebersihan kembali digelar di halaman Kantor Wali Kota Sorong, pada Kamis (17/7/2025). 

Massa aksi mulai berdatangan sejak pukul 09.30 WIT, menunggu kehadiran Wali Kota Sorong Septinus Lobat beserta jajaran.

Baca juga: Pihak Pengelola Pastikan Rekrut Kembali Petugas Kebersihan Kota Sorong yang Dirumahkan

Sekitar pukul 10.00 WIT, Wali Kota Septinus Lobat bersama Wakilnya Anshar Karim dan sejumlah kepala perangkat daerah turun langsung menemui massa aksi mendengarkan aspirasi pendemo.

Perwakilan pendemo bernama Rosa menyampaikan kekecewaan karena karyawan lama tidak lagi dianggap dan dihargai dalam proses pergantian kontraktor pengelolaan kebersihan.

“Kami ibu rumah tangga, bapak-bapak kepala keluarga, kami datang untuk anak dan istri kami di rumah,” ujarnya.

Rosa bilang, ratusan karyawan lama hanya tiga orang yang terlihat bekerja di lapangan dengan perusahaan baru, bukan 10–20 orang sebagaimana diklaim sebelumnya.

“Tapi sekarang kami diberhentikan begitu saja. Kami hanya minta dihargai, Bapak Kami ini rakyat kecil,” lanjutnya sambil menahan tangis.

Baca juga: Demo Petugas Kebersihan, Bawa Bak Sampah ke Kantor Wali Kota Sorong

Ia juga meminta agar proses perekrutan mengikuti mekanisme yang adil dan tidak dilakukan diam-diam. 

Rosa mengajak agar tidak ada yang bekerja sebelum ada pemenang lelang yang sah, sebagai bentuk solidaritas dan penghargaan terhadap proses hukum dan keadilan sosial.

“Tapi jangan sampai piring kami kosong, nasi berpindah ke yang lain,” ungkap Rosa.

Menanggapi itu, Wali Kota Sorong Septinus Lobat menyatakan komitmennya menyelesaikan persoalan ini dengan memanggil pihak perusahaan baru dan mengupayakan agar 121 nama petugas lama dapat kembali bekerja.

Ia meminta agar seluruh daftar nama 121 petugas diserahkan kepadanya dan wakil wali kota untuk ditindaklanjuti dalam pertemuan dengan pihak perusahaan kontraktor baru.

“Nanti kita panggil perusahaan yang sekarang menangani, untuk kita diskusi dan intinya harus dipekerjakan kembali. Jangan tambah nama lagi,” ujar Septinus Lobat.

Baca juga: 10 Penyakit Teratas yang Paling Sering Ditangani Puskesmas Klasaman Kota Sorong

Ia juga menyampaikan, permohonan maaf karena tidak sempat hadir saat aksi sebelumnya dan menegaskan bahwa dirinya siap berdialog langsung dengan warga demi mencari solusi atas permasalahan yang ada.

“Saya ini orang kecil. Orang tua saya bukan pegawai negeri. Tapi saya dipilih Tuhan dan Bapak Ibu semua untuk memimpin kota ini. Jadi saya tidak takut hadapi aspirasi rakyat,” ujarnya disambut tepuk tangan.

Baca juga: DPR Kota Sorong Target Bahas KUA-PPAS RAPBD 2026 Rampung Sepekan, Syahrir: Hajat Hidup Orang Banyak