Demo di Kota Sorong
UPDATE Presiden Timur Kecam Pernyataan Presiden Prabowo Subianto
Massa aksi di Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya melayangkan kecaman keras terhadap instruksi Presiden Prabowo Subianto.
Penulis: Safwan | Editor: Petrus Bolly Lamak
TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Massa aksi di Kota Sorong, Provinsi Papua Barat Daya melayangkan kecaman keras terhadap instruksi Presiden Prabowo Subianto.
Orang nomor satu di Indonesia itu menginstruksikan aparat untuk 'tembak di tempat'.
Baca juga: BREAKING NEWS: Mahasiswa Gelar Demo, Bergerak dari Kampus UMS Menuju Kantor DPR Kota Sorong
Pernyataan tersebut dianggap menimbulkan kegaduhan di tengah kondisi Indonesia sedang tidak stabil.
Warlan Warman yang menyebut dirinya sebagai Presiden Timur menyatakan, akan mengonsolidasikan seluruh suanggi se-Nusantara melawan kebijakan tersebut.
"Saya Presiden Timur siap melawan segala bentuk ancaman dan intimidasi yang dibuat oleh Presiden Prabowo," ujar Warlan, Selasa (2/9/2025).
Warlan menyamakan pendekatan dilakukan Prabowo dengan pendekatan militeristik yang pernah dilakukan Indonesia di Timor Leste, berujung pada lepasnya Timor Leste.
Ia pun mendesak Presiden Prabowo Subianto untuk segera mencabut instruksi tersebut.
Baca juga: Fraksi APPSA Usul 9 Poin Strategis sebagai Pondasi Pembangunan dalam RPJMD 20252029 Kota Sorong
Pemberitaan sebelum, sejumlah mahasiswa menggelar demo di Kota Sorong, Provinisi Papua Barat Daya, pada Selasa (2/9/2025).
Massa tergabung Organisasi Kepemudaan Cipayung (HMI, PMII, GMNI, dan HMI MPO).
Pantauan TribunSorong.com, massa bergerak dari Universitas Muhammadiyah Sorong (UMS), sekira pukul 11.30 WIT.
Massa berorasi dari Jalan Pendidikan menuju kantor DPR Kota Sorong.
Baca juga: 10 Poin Pandangan Umum Fraksi GIM dalam Raperda RPJMD Kota Sorong 2025-2029
Orasi yang disampaikan sepanjang jalan terkait persoalan di Jakarta dan Kota Sorong.
Mendesak tunjangan DPR RI dibatalkan. (tribunsorong.com/safwan ashari)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.