TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Pemerintah Kabupaten Maybrat menargetkan sebanyak 3.000 siswa SD dan SMP menyukseskan program Maybrat Pandai Berhitung.
Baca juga: Pj Sekda Maybrat Ferdinandus Taa Buka Lomba Gerak Jalan dan Cerdas Cermat untuk Pelajar
Mereka diharapkan mahir matematika metode Gasing (gampang, asyik, menyenangkan).
“Kami juga berkolaborasi dengan TNI-Polri dalam menyukseskan program ini,” kata Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Maybrat Kornelius Kambu dalam siniar The Leaders di kanal YouTube TribunSorong, Jumat (11/8/2023).
Baca juga: Pemkab Maybrat Tekan Persentase Penduduk Buta Huruf di Maybrat, Bentuk Program Pembinaan Kejar Paket
Menurutnya, pemerintah daerah telah menyiapkan anggaran program Maybrat Pandai Berhitung tahap dua.
Program ini sebelumnya masih diberlakukan secara terbatas di tahap satu.
“Saya sudah minta sekretaris dinas pendidkan agar segera menyiapkan perencanaan. Kalau tidak ada halangan, Agustus ini mulai berjalan,” ucapnya.
Kornelius Kambu melanjutkan, pihaknya telah mengevaluasi program Maybrat Pandai Berhitung tahap satu.
Hasilnya, pembelajaran matematika metode Gasing menjadi dinilai sukses meningkatkan kemampuan numerasi siswa.
"Siswa yang tadinya jenuh, malas melihat matematika menjadi lebih semangat lagi, melihat ini (matematika) sebagai hal yang menyenangkan, sehingga kegiatan ini dirasa baik dilanjutkan,” kata Kornelius Kambu.
Baca juga: Pj Bupati Maybrat Rapat Zoom dengan Sekjen Kemendagri, Bahas Pembelajaran Matematika Metode Gasing
Sebagai informasi, matematika metode Gasing merupakan metode pembelajaran yang digagas oleh Prof Yohanes Surya.
Kabupaten Maybrat menjadi wilayah pertama yang melaksanakan matematika metode Gasing di Provinsi Papua Barat Daya kemudian disusul daerah lainnya.
Baca juga: Atasi Ketimpangan Formasi Guru PPPK di Maybrat, Dinas Pendidikan Maybrat Wacanakan Rotasi Guru
Program Maybrat Pandai Berhitung bahkan diapresiasi oleh Presiden Joko Widodo.
Sejumlah siswa Maybrat sempat unjuk kemampuan matematika metode Gasing di hadapan Presiden Jokowi dalam rangkaian kunjungan kerja ke Jayapura, Papua pada Jumat (7/7/2023). (tribunsorong.com/ilma de sabrini)