"Massa sopir Maxim kemudian mengejar ke dalam. Kami kemudian menyusul berusaha meredam situasi serta mengeluarkan tembakan," katanya.
Tembakan peringatan itu dilakukan karena melihat ada massa yang mulai berbuat anarkis membanting barang-barang di area bandara.
Baca juga: Hadir di Kota Sorong, Maxim Tawarkan Layanan Pesan Antar Melalui Marketplace Maxim Foods&Goods!
Kompol Indra Gunawan menyebut, terkait kasus pemukulan, korban yang merupakan driver Maxim sudah melapor ke Polresta Sorong Kota.
"Anggota kami juga sudah memeriksa CCTV bandara guna memastikan pelaku pemukulan," ucapnya. (tribunsorong.com/safwan ashari)