TRIBUNSORONG.COM, AIMAS - Ketua Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Kabupaten Sorong Rofiul Amri menyampaikan perkembangan mengenai pembentukan Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Provinsi Papua Barat Daya. 

Kepada Tribunsorong.com, Minggu (6/10/2024), Rofiul Amri mengatakan, proses sudah hampir rampung tinggal menunggu surat keputusan (SK) dari Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) di Jakarta.

Baca juga: Dukungan Program Pencegahan Perkawinan Anak, Pengurus PCNU Sorong dan Masyarakat Teken Deklarasi

Langkah pembentukan PWNU Papua Barat Daya merupakan tindak lanjut dari instruksi Wakil Ketua Umum PBNU KH Abidal Aziz dan KH Fahru Rozi.

"Beliau meminta kepada seluruh PCNU di Papua Barat Daya agar berkoordinasi dan membentuk kepengurusan PWNU sesuai pemekaran provinsi," ujar Rofiul Amri.

Baca juga: PCNU Sorong Minta Nama Lembaga Nahdatul Ulama Tak Dibawa ke dalam Politik Praktis

Menurutnya, PCNU di seluruh wilayah Papua Barat Daya, kecuali Kabupaten Raja Ampat, telah sepakat membentuk PWNU.

PCNU Kabupaten Sorong dan Kota Sorong ditunjuk sebagai koordinator atau karteker pelaksanaan Konferwil PWNU.

Prosesnya sampai pada tahap pengajuan nama-nama pengurus dan menunggu arahan lebih lanjut dari PBNU.

"Saat ini, legalitas PWNU sudah ada, hanya tinggal menunggu SK atau mandat dari PBNU. Kami akan segera berangkat ke Jakarta untuk mengambilnya," kata Rofiul Amri.

Baca juga: Pengurus Fatayat NU Papua Barat Daya Terbentuk, Ketua PP Ingatkan soal Visi Misi Organisasi

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Sorong ini mengaku belum mengetahui secara pasti apakah yang diterima berupa SK atau mandat, namun dipastikan pembentukan PWNU Papua Barat Daya akan selesai 2024.

Proses ini merupakan bagian dari upaya NU mengikuti perkembangan administratif dan pemekaran wilayah atau daerah otonomi baru (DOB). (tribunsorong.com/ismail saleh)