Organisasi Pemuda

Pengukuhan IPSU Papua Barat Daya, Gubernur Elisa: Jangan Saling Menjatuhkan

Penulis: Taufik Nuhuyanan
Editor: Jariyanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

PENGUKUHAN IPSU - Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu mengukuhkan pengurus Ikatan Pemuda Sulawesi Utara (IPSU) Papua Barat Daya di Gedung L Jitmau, kompleks kantor Wali Kota Sorong, Sabtu (5/7/2025) malam.

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Gubernur Papua Barat Daya Elisa Kambu mengukuhkan pengurus Ikatan Pemuda Sulawesi Utara (IPSU) Papua Barat Daya di Gedung L Jitmau, kompleks kantor Wali Kota Sorong, Sabtu (5/7/2025) malam.

Prosesi ditandai penandatanganan berita acara serta penyerahan pataka kepada ketua terpilih Jackson Sambow, disaksikan ratusan pemuda-pemudi Sulawesi Utara.

Baca juga: Deklarasi Ikatan Pemuda Sulawesi Utara Papua Barat Daya, Sekda Kota Sorong: Jadi Penggerak Perubahan

Gubernur Elisa Kambu dalam sambutannya mengapresiasi dan dukungannya atas kehadiran IPSU Papua Barat Daya. 

Ia berharap, keberadaan organisasi kepemudaan menjadi mitra strategis pemerintah dalam mendukung pembangunan dan menjaga keharmonisan sosial.

“Kami Pemerintah Papua Barat Daya hadir untuk semua kelompok, semua etnis, semua agama. Kita semua adalah ciptaan Tuhan, dan kita harus hidup berdampingan, saling menghargai, dan saling menerima satu sama lain,” ujar Elisa.

Baca juga: Persatuan dalam Kebhinekaan Pondasi Pembangunan di Papua Barat Daya, Gubernur Ajak Ormas Bersinergi

Ia juga berpesan agar kebersamaan yang terjalin dalam pengukuhan ini tidak hanya berhenti pada seremoni, tetapi terus dijaga dan dirawat dalam keseharian.

“Jangan hanya kumpul malam ini, tapi besok saling menjatuhkan. Saya yakin kalau kita bersatu, kita kompak, apapun tantangan dan kesulitan bisa kita lewati bersama,” katanya.

Baca juga: KAP Papua Hadir di Papua Barat Daya, Minta Pemda Tak Beri Proyek ke Organisasi Ilegal

Gubernur Elisa juga mengingatkan pentingnya menolak segala bentuk fitnah, kebencian, dan kekerasan yang dapat memecah belah persatuan. 

Ia mengutip kata pepatah, di mana bumi dipijak, disitu langit dijunjung, sebagai prinsip hidup yang harus dipegang oleh seluruh warga Papua Barat Daya, termasuk warga Sulawesi Utara yang telah menetap di daerah ini.

“Papua Barat Daya adalah rumah kita bersama. Mari rawat, jaga, dan kita buat rumah ini lebih indah sehingga banyak orang ingin datang ke negeri ini,” ucap Elisa Kambu. (tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)