Baca tanpa iklan
TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Update situasi di Kota Sorong, Papua Barat Daya pascabentrok dan aksi pemalangan, pada Rabu (27/8/2025).
Kamis (28/8/2025), sejumlah fasilitas seperti sekolah dan tempat usaha mulai dibuka kembali, beraktivitas seperti biasanya.
Baca juga: Aksi Massa di Sorong Berujung Anarkis, Gubernur Ungkap Detik-detik Kediaman Dilempari Batu: Kriminal
Di Jalan Jenderal Sudirman, Yos Sudarso Malabutor, warga tampak membersihkan seprihan pecahan beling.
“Sejak pagi warga sudah mulai bersihkan pecah beling di jalan,” Yohana Warga Jalan Jenderal Sudirman.
Meski sudah berangsur kondusif, sejumlah aparat terpantau berjaga-jaga di titik bentrok.
Pantauan Wartawan TribunSorong.com Safwan Ashari, aparat disiagakan di Jalan Ahmad Yani dan Jalan Jenderal Sudirman.
Baca juga: Bentrok di Sorong, Seorang Warga Diduga Tertembak
Mereka berjaga sejak pukul 07.00 WIT, hingga pukul 11.00 WIT.
Sejumlah kendaraan taktis (rantis) Brimob Polda Papua Barat Daya dan Polresta Sorong Kota dikerahkan ke lokasi.
Baca juga: Polda Papua Barat Daya Mulai Olah TKP Pengrusakan 2 Kantor Pemerintah dan Rumah Gubernur Elisa Kambu
Sejumlah aparat TNI tampak berjaga-jaga di fasilitas umum (Pengadilan, Kejaksaan dan Rumah Sakit) sembari menentang senjata.
Kapolresta Sorong Kota Kombes Pol Amry Siahaan mengatakan, situasi keamanan di Kota Sorong saat ini berangsur kondusif.
"Situasi sudah aman dan sekarang petugas pun turun pengamanan, serta pembersihan seprihan pecah beling di jalan," ujar Amry.
Sebelum, pada Rabu (27/8/2025) simpatisan tahanan politik (tapol) Negera Federal Republik Papua Barat (NFRPB) gelar aksi di depan Mapolresta Sorong Kota.
Massa juga memblokade ruas jalan utama Kota Soorng, Jalan Ahmad Yani.
Baca juga: Polda Papua Barat Daya Ungkap Ada Pengerahan Massa di Balik Bentrok Sorong, 10 Orang Ditangkap
Aksi ini dipicu karena sidang empat tapol NFRPB dipindahkan ke Makassar, Sulawesi Selatan.
Situasi makin panas, aparat sempat bentrok dengan massa seputar Ramayana Mal dan di Jalan Yos Sudarso.
Baca juga: Polisi Bersenjata Lengkap Kawal 4 Anggota NFRPB Menuju Bandara Internasional DEO Sorong