Pemprov PBD
Jambore PKK Papua Barat Daya Tambah Wawasan Pencegahan Stunting
Acara ini resmi dibukan oleh Penjabat Gubernur Papua Barat Daya Muhammad Musa'ad dan dihadiri Penjabat Ketua TP PKK Papua Barat Daya Andar Ariyani Mus
Penulis: Petrus Bolly Lamak | Editor: Milna Sari
TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) menggelar jambore kader PKK di Kabupaten/Kota se-Papua Barat Daya.
Jambore kader PKK berlangsung di gedung ACC Aimas, Kabupaten Sorong Jumat (21/7/2023).
Acara ini resmi dibukan oleh Penjabat Gubernur Papua Barat Daya Muhammad Musa'ad dan dihadiri Penjabat Ketua TP PKK Papua Barat Daya Andar Ariyani Musa'ad.
Baca juga: Jajal Peeling Wajah dari Unhas Makassar, Andar Ariyani Musaad Sebut Berasa Kinclong
Dalam laopran ketua pantia menjelaskan bahwa jambore kader PKK ini bentuk kolaborasi dan kerja sama dengan Dinas Kesahatan Pengendalian Pendududuk dan Keluarga Berencana (KB) Papua Barat Daya.
Tujuan kegiatan untuk menambah wawasan dan pengetahuan pencegahan penurunan stunting dari dan pada kader PKK dan mengawal 12 indikator standar pelayanan minimal.

Saat ini, stunting merupakan PR pemerintah nasional untuk menyelamatkan generasi bangsa Indonesia adalah salah satu negara dengan pervalensi stunting tertinggi nomor lima di dunia dan Asia Tenggara Indonesia menduduki urutan kedua tertinggi setelah Timor Leste.
Baca juga: Tidak Lanjuti MoU, Unhas Makassar dan Pemprov Papua Barat Daya Gelar Pengobatan Gratis di Sorong
Provinsi Papua Barat Daya menduduki urutan keempat tertinggi pervalensi sebesar 19,9 persen ini dari data Elektronik-Pencacatan dan Pelaporan Gizi Berbasis Masyarakat (E-PPGBM) per 20 Juki 2023.
Hal ini membuat, Dinas Kesehatan pengendalian penduduk dan KB memandang perlu melakukan kegiatan Jambore PKK dengan tema bergerak bersama PKK mencegah dan menurunkan stunting di Provinsi Papua Barat Daya dengan pemberian makanan pendamping ASI berbahan lokal.
PKK merupakan mitra kerja Dinas Kesehatan bersinergi dengan Pokja emat meliputi memantapkan keluarga sadar gizi, menurunkan prevalensi anak balita kurang gizi serta mengembangkan dan membina pelaksanaan kegiatan posyandu.
Jambore kader PKK berlangsung dua hari dengan jumlah peserta sekira 150 orang. Pj Gubernur bersama Pj Ketua TP PKK memberikan bantuan berupa makanan tambahan gizi kepada anak-anak.
Turut mendampingi Pj Gubernur yakni Pj Sekda Edison Siavmgian, Pj Wali Kota Sorong, pimpinan OPD, staf alhi dan asisten. (tribunsorong.com/petrus bolly lamak)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.