Pemprov Papua Barat Daya Mulai Rancang Kamus Bahasa Daerah

Koordinator penyusunan kamus bahasa daerah,  Hasan  Makasar mengatakan penyusunan kamus tidak hanya satu bahasa tapi lebih.

Penulis: Petrus Bolly Lamak | Editor: Milna Sari
TRIBUNSORONG.COM/PETRUS BOLLY LAMAK
Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Papua Barat Daya menggelar Focus Grup Discussion (FGD) penyusunan kamus bahasa daerah. 

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Papua Barat Daya menggelar Focus Grup Discussion (FGD) penyusunan kamus bahasa daerah.

FGD ini berlangsung di hotel M Kryad, Jalan Sungai Maruni, Kilometer 10 masuk, Kota Sorong Senin (2/10/2023).

Koordinator penyusunan kamus bahasa daerah,  Hasan  Makasar mengatakan penyusunan kamus tidak hanya satu bahasa tapi lebih.

Baca juga: Riset Berbasis Data, Pemprov Papua Barat Daya, BRIN dan Pemkab Raja Ampat Berkolaborasi

Ada empat bahasa daerah di Papua Barat Daya diangkat dan didiskusikan dalam FGD tersebut diantaranya bahasa daerah Moi, Tehit, Misool (Maya) dan Maybrat.

"Dalam FGD ini kami tawarkan empat bahasa daerah sesuai dengan penutur dan asalnya Mudah-mudahan dua tiga bulan ke depan kita bisa menghasilkan empat kamus bahasa daerah," katanya kepada TribunSorong.com.

Baca juga: Pemprov Salurkan 1 Juta Kg Beras Bagi Warga Papua Barat Daya, Pj Gubernur: Jangan Jual Lagi

Baca juga: Pemprov Papua Barat Daya Gelar Seminar Pendahuluan Riset

Ia bilang, kamus bahasa daerah ini akan diterapkan dalam kurikulum muatan lokal sekaligus masyarakat bisa belajar bahasa daerah sesuai penutur setempat.

Ke depan dinas akan secara perlahan membuat kamus bahasa daerah lain di Papua Barat Daya, mengingat wilayah ini banyak bahasa daerah.

"Untuk sementara kita buat empat ini dulu karena kita lihat penuturnya banyak, ke depan kita akan coba buat lagi kamus bahasa daerah lain lagi," katanya. (TribunSorong.com/Petrus Bolly Lamak)

Sumber: TribunSorong
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved