Stunting Papua Barat Daya

BKKBN Papua Barat Komitmen Cegah Stunting Melalui Program KB Berkualitas

Satu program andalan yakni program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana).

Penulis: Petrus Bolly Lamak | Editor: Milna Sari
TRIBUNSORONG.COM/PETRUS BOLLY LAMAK
Kepala perwakilan BKKBN Papua Barat Philmona Maria Yarollo. 

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Papua Barat terus berkomitmen mencegah stunting melalu program Keluarga Berencana (KB).

Kepala perwakilan BKKBN Papua Barat, Philmona Maria Yarollo, Senin (9/10/2023), mengatakan pemerintah terus membangun kualitas penduduk.

Satu program andalan yakni program Pembangunan Keluarga, Kependudukan dan Keluarga Berencana (Bangga Kencana).

Baca juga: Turunkan Stunting BKKBN Gelar Workshop Parenting

Program ini meningkatkan mutu kesehatan masyarakat dalam upaya mempercepat tumbuhnya Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dan mempercepat penurunan dan pencegahan prevalensi angka stunting khususnya di Provinsi Papua Barat Daya.

Peningkatan SDM tentu didukung dengan pelatihan bagi Tenaga Kesehatan (Nakes) supaya bisa mempersiapkan bidan yang memiliki pengetahuan, ketrampilan dan perilaku.

Baca juga: Banyak Ibu Hamil di Papua Barat Daya Kekurangan Darah, BKKBN: Wajib Rutin Periksa

Sebagaimana yang menjadi tujuan pelatihan berbasis kompetensi sehingga mampu berkontribusi penuh pada pelayanan dan peningkatan kualitas Program KB  bagi masyarakat khususnya di fasilitas kesehatan. 

Philmona Maria Yarollo bilang, dengan meningkatnya kualitas  pelayanan KB dan kesehatan maka akan mendorong percepatan peningkatan kualitas SDM.

Baca juga: Sukseskan Program Cegah Stunting, BKKBN-Tribun Network Gaungkan Kampanye Cukup DuaTelur

Bahkan pada pelaksanaan program Prioritas Nasional yaitu penurunan stunting di Papua Barat Daya.

Program KB  akan berkontribusi melalui pengaturan jarak kehamilan yang ideal atau KB Pasca persalinan dan Pasca Keguguran.

Program KB juga ikut berkontribusi dalam menekan Angka Kematian Ibu ( AKI ) dan Angka Kematian Bayi ( ABI ) yang menjadi indikator keberhasilan bidang kesehatan.

"Oleh karena itu dapat dinyatakan berhasil dan hebatnya tenaga kesehatan setelah memberikan manfaat bagi kehidupan manusia dan lingkungan. Jadi progam KB ini juga sangat strategis untuk bagaimana kita mencegah stunting," katanya Philmona Maria Yarollo. (TribunSorong.com/Petrus Bolly Lamak)

Sumber: TribunSorong
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved