Pemprov PBD
Tak Hadiri Asesmen di Sorong, Pj Gubernur Papua Barat Daya 'Semprot' Sejumlah Pejabat
Penjabat Gubernur Papua Barat Daya Mohammad Musa'ad menegur sejumlah pejabat tinggi dilingkungan Pemerintah Papua Barat Daya.
Penulis: Safwan | Editor: Ilma De Sabrini
TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Penjabat Gubernur Papua Barat Daya Mohammad Musa'ad menegur sejumlah pejabat tinggi dilingkungan Pemerintah Papua Barat Daya.
Teguran itu disampaikan Musa'ad saat membuka acara Asistensi Pelaksanaan dan Pertanggungjawaban Keuangan Daerah di Lingkungan Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya, Kota Sorong, Jumat (3/11/2023).
"Kalau yang tidak hadir di asesmen saat ini perwakilannya cepat panggil pejabat bersangkutan sekarang," ujar Musa'ad saat memberi sambutan dalam acara itu.
Baca juga: Bentuk Satgas, Langkah Pemprov Selamatkan KEK Sorong, Pj Gubernur: Jadi Ujung Tombak
Baca juga: Polemik KKSS Papua Barat Daya Bergulir di Pengadilan, Tergugat Buat Jawaban dan Eksepsi
Baca juga: Mohammad Musaad Hadiri Rakor Pj Kepala Daerah di Istana Negara, Presiden Beri Tujuh Arahan
Menurutnya setiap pejabat yang bepergian ke luar kota harus memberitahukan terlebih dahulu kepada pimpinannya yakni Pj gubernur.
Tak hanya itu, Musa'ad meminta setiap pejabat (kepala dinas atau biro) yang sakit harus meminta izin yang ditujukan ke pimpinan daerah.
"Kamu jangan main susun anggaran pakai gaya lama dan kemudian Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) tangkap," katanya.
Ia berujar setiap kegiatan seperti ini harus diikuti secara baik.
Dia pun mengingatkan jangan hanya selalu ke luar daerah tanpa sepengetahuan pimpinan.
Pria asal Fakfak Papua Barat itu meminta seluruh jajaran Setda Papua Barat Daya harus amanah dan mencintai pekerjaan.
Dengan mencintai pekerjaan yang diemban, lanjut Musa'ad, masing-masing tugas setiap pimpinan bisa terlaksana dengan baik untuk masyarakat di Provinsi Papua Barat Daya. (tribunsorong.com/safwan ashari)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.