Pemprov PBD
Dorong Upaya Kestabilan Geopark Raja Ampat, Ini Langkah Strategis Pj Gubernur Papua Barat Daya
Pj Gubernur PBD Mohamad Musa'ad mengatakan, pengakuan UNESCO Global Geopark terhadap Geopark Raja Ampat merupakan suatu kebanggaan bagi pemerintah.
Penulis: Willem Oscar Makatita | Editor: Ilma De Sabrini
TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Penjabat (Pj) Gubernur Papua Barat Daya Mohamad Musa'ad mengatakan, pengakuan UNESCO Global Geopark terhadap Geopark Raja Ampat merupakan suatu kebanggaan bagi pemerintah dan masyarakat.
Melihat hal itu, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat Daya tidak ingin Geopark Raja Ampat bernasib sama seperti Geopark Kaldera Toba di Sumatera Utara.
Dimana Geopark Danau Toba mendapat peringatan alias kartu kuning dari UNESCO.
Baca juga: Geosite Piaynemo Geopark Raja Ampat, Warisan Geologi yang Ramai Dikunjungi Wisatawan
Pernyataan itu disampaikan Pj Gubernur Mohammad Musa'ad disela-sela penyerahan peralatan homestay kepada para pelaku usaha homestay Raja Ampat pada acara Papua Barat Daya Expo di gedung ACC Aimas, Kabupaten Sorong, 17 November 2023 lalu.
Ia pun menyebutkan langkah-langkah strategis guna mempertahankan Geopark Raja Ampat agar menjadi destinasi wisata yang diakui dunia.
Satu di antaranya yakni pembentukan tim bersama antara provinsi Papua Barat Daya dengan kabupaten Raja Ampat.
"Saya sudah berkoordinasi dengan Bupati Raja Ampat guna membentuk tim bersama provinsi dan kabupaten dalam memajukan Geopark Raja Ampat," ujar Pj Gubernur, Mohammad Musa'ad.
Baca juga: Sendimen Laut Dalam Eocen-Miocen Salah Satu Geosite Geopark Raja Ampat Gampang Temui di Waisai
Tak hanya itu, kata Musa'ad, pemerintah daerah harus menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang andal, agar dapat mendukung dan mengembangkan bidang-bidang sesuai keahliannya.
"Maka, tugas pemerintah menyiapkan SDM yang berkompeten, sehingga dia bisa menjaga aspek-aspek dan indikator yang akan dinilai," jelasnya.
Ia juga menjelaskan, transportasi menuju ke Raja Ampat juga harus dibenahi, agar perjalanan kunjungan wisata ke Raja Ampat memberikan keamanan dan kenyamanan bagi wisatawan.
Baca juga: Keistimewaan Geopark Raja Ampat Menurut Ahli Pusat Riset Sumberdaya Geologi BRIN
Dikatakannya, pemerintah juga harus menyiapkan tambatan kapal yang memadai, supaya tidak membuang jangkar sembarangan yang mengakibatkan rusaknya terumbu karang.
"Saat ini, pemerintah sedang mendesain master plan tempat sandar kapal dalam kunjungan wisata ke Raja Ampat, supaya hal-hal yang dapat merusak terumbu karang tidak terjadi," katanya.
Baca juga: BANGGA! Bupati Abdul Faris Umlati Akan Hadiri Penyerahan Sertifikat Geopark Raja Ampat di Maroko
Menurut keterangan Musa'ad, pihaknya sedang melakukan perbaikan dan peremajaan sejumlah fasilitas pariwisata di Raja Ampat.
Upaya tersebut dilakukan secara terstruktur dan sistematis. (tribunsorong.com/willem oscar makatita)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.