Tahanan Lapas Kelas IIB Sorong Kabur
Kapolres Raja Ampat Imbau Warga Lapor Jika Tahu Keberadaan Tahanan Lapas Sorong yang Kabur
Kasus kaburnya 53 tahanan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Sorong pada Minggu 7 Januari 2024 membuat geger masyarakat di Papua Barat Daya.
Penulis: Willem Oscar Makatita | Editor: Ilma De Sabrini
Petugas patroli gabungan juga menghimbau warga agar memberikan info ke pihak kepolisian jika ada warga baru yang mencurigakan.
Kalapas ungkap kronologi kaburnya para tahanan
Kepala Lembaga Pemasyarakatan (Kalapas) Kelas IIB Sorong Manuel Yenusi menyebut peristiwa kaburnya tahanan terjadi seusai Ibadah pada Minggu (7/1/2024).
Kejadian bersamaan ada bunyi petasan setelah mereka turun ibadah.

Baca juga: Inilah Data Sementara Tahanan Lapas Kelas IIB Sorong Kabur, Ada yang Hendak Rampas Kendaraan Warga
Selang beberapa menit, sejumlah tahanan mulai merangsek ke arah petugas di depan pintu utama akses masuk keluar lapas.
"Para tahanan juga sempat mengancam petugas jaga, sebab saat itu penjagaan hanya dua orang," kata Manuel Yenusi.
Menurutnya, jumlah tahanan yang kabur awalnya terdata 50 tahanan, namun setelah dicek ulang menjadi 53 orang.
Dari jumlah tersebut, enam orang tahanan berhasil ditangkap lagi.
"Kalau soal perencanaan (kabur) kami tidak tahu, namun mungkin internal mereka kemungkinan sudah begitu," ujar Manuel Yenusi.
Hingga kini pihaknya telah berkoordinasi dengan pihak Kepolisian dan lainnya agar ikut mengejar para tahanan tersebut. (tribunsorong.com/willem oscar makatita/safwan ashari)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.