Migas

PHE Catatkan Kinerja Moncer pada 2023, Produksi dan Eksplorasi Migas Over Target

Angka tersebut juga mencatatkan peningkatan produksi minyak sebesar 27,22 persen dibanding 2021 atau 10,12 persen dari 2022.

Editor: Jariyanto
ISTIMEWA
Aktivitas di sebuah entitas Pertamina Hulu Energi (PHE) Subholding Upstream Pertamina. 

Hingga saat ini, PHE telah berhasil melakukan salah satu proyek strategis pengeboran sumur Migas Non Konvensional (MNK) yang berada di Lapangan Gulamo, Kecamatan Tanah Putih, Kabupaten Rokan Hilir, Riau pada akhir Juli 2023.

Baca juga: Penerapan BBM Satu Harga, Inilah Realisasinya di Tanah Papua hingga Desember 2022

PHE juga mengimplementasikan teknologi carbon capture utilization and storage (CCUS) di Lapangan Pertamina EP Sukowati Bojonegoro, Jawa Timur yang ditandai peresmian injeksi perdana CO2 ke Lapangan Sukowati menggunakan metode huff & puff.

‘’Kinerja cemerlang ini dibuktikan dengan PHE yang mendapatkan banyak prestasi yaitu 30 penghargaan nasional dan 4 penghargaan internasional,’’ ucap Arya Dwi Paramita.

Atas kinerja-kinerja yang dicatat tersebut, PHE mendapatkan pengakuan internasional di bidang sosial, antara lain ajang The 15th Annual Global CSR & ESG Summit & Awards 2023 yang digelar di Vietnam dan Great Practice Award 2023 from Global Corporate Sustainability Award (GCSA) di Taipei.

Baca juga: Ahok Mundur dari Komut Pertamina, Demi Kampanyekan Ganjar-Mahfud MD

Selain itu, di bidang inovasi, PHE menyabet empat penghargaan di ajang Taiwan Innotech Expo (TIE) 2023.

Di bidang environment, social, governance (ESG), PHE sukses mendapatkan rating sebesar 21.5 atau medium risk setelah melalui proses assesment dari Lembaga rating internasional, Sustainalytics.

PHE juga berhasil mendapatkan peringkat ke delapan dari 315 produsen migas secara global.

PHE akan terus berinvestasi dalam pengelolaan operasi dan bisnis hulu migas sesuai prinsip ESG dan telah terdaftar dalam United Nations Global Compact (UNGC) sebagai member sejak Juni 2022.

Baca juga: Pertamina Patra Niaga Regional Papua-Maluku Gelar Workshop Sistem Manajemen Pengamanan dan SRA

PHE berkomitmen pada 10 Prinsip Universal atau Ten Principles dari UNGC dalam strategi dan operasionalnya, sebagai bagian penerapan aspek ESG.

Mendukung aspek governance, PHE juga senantiasa berkomitmen zero tolerance on bribery dengan memastikan pencegahan atas fraud dilakukan dan memastikan perusahaan bersih dari penyuapan, satu di antaranya implementasi Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) yang telah terstandar ISO 37001:2016.

PHE terus mengembangkan pengelolaan operasi yang prudent dan excellent di dalam dan luar negeri secara profesional untuk mewujudkan pencapaian menjadi perusahaan minyak dan gas bumi kelas dunia yang environmental friendly, socially responsible dan good governance. (*/tribunsorong.com)

Sumber: TribunStyle.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved