Pilkada di Papua Barat Daya
Septinus Lobat Sah Maju Pilkada Kota Sorong 2024, Saatnya Putra Moi Tampil Memimpin
Mengenai satusnya sebagai aparatur sipil negara (ASN), Septinus Lobat menyebut paham terhadap aturan dan mekanisme yang berlaku.
Penulis: Petrus Bolly Lamak | Editor: Jariyanto
Ektabilitas Lobat dan Petronela
Dua figur asli Papua ini ditugaskan Partai Golkar untuk menguji ektabilitas sebagai balon Wali Kota Sorong.
Septinus Lobat merupakan birokrasi murni dan belum terjun ke partai politik manapun.
Baca juga: Landscape Kantor Wali Kota Sorong Senilai Rp8,5 M Diresmikan, Septinus Lobat: Wajah Baru Kota
Jabatan Pj Wali Kota Sorong saat ini akan sangat mudah mendongkrak ektabilitas eks Asisten I Gubernur Papua Barat Daya ini.
Selain sebagai pimpinan tertinggi di Ibu Kota Provinsi Papua Barat Daya, Lobat juga merupakan putra asli Moi.
Suku asli yang mendiami wilayah Sorong Raya ini sehingga tentu banyak dukungan dari berbagai pihak kepada Septinus Lobat.
Baca juga: Siap Jadi Wakil Wali Kota Sorong, Ketua Ikaswara Cari yang Serius Meminang, Dance Sangkek Terdepan
Jika benar ia maju sebagai balon Wali Kota Sorong maka sesuai aturan harus mengudurkan diri.
Sementara Petronela Kambuaya merupakan salah seorang politisi senior Partai Golkar.
Ia sudah dua kali menjabat sebagai Ketua DPRD Kota Sorong.
Baca juga: Penanganan Banjir Belum Jelas, Solidaritas OKP/OKPI dan Masyarakat Kota Sorong Rilis 7 Tuntutan
Bahkan, Istri Lambethus Jitmau ini merupakan ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Golkar Kota Sorong saat ini.
Dua kali pegang palu sidang merupakan modal besar bagi perempuan asal Maybrat ini untuk maju balon Wali Kota Sorong.
Setelah pergantian antar waktu (PAW) kepada Erwin Ayal, saat ini Petronela Kambuaya masih anggota DPRD Kota Sorong aktif. (tribunsorong.com/Petrus bolly lamak)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.