Ini Alasan Abner Reinal Jitmau Pilih Muhammad Said Jadi Balon Wakil Wali Kota Sorong

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Bakal calon (Balon) Wali Kota Sorong Abner Reinal Jitmau resmi mendaftar di PDI Perjuangan Kota Sorong, Rabu (1/5/2024).

Baca juga: Resmi Daftar Jadi Balon Wali Kota Sorong di PKS, Abner Jitmau: Saya Tidak Takut Siapa-siapa

PDI Perjuangan merupakan partai ketujuh yang ia datangi bertepatan dengan hari buruh nasional atau Meyday 2024.

Baca juga: Mendaftar ke Sekretariat PKS, Dance Sangkek Ingin Kota Sorong jadi Potret Kota Maju di Papua

Abner Reinal Jitmau diantar massa pendukungnya ke Sekretariat DPC PDI Perjuangan Kota Sorong.

Baca juga: Pilkada Wali Kota Sorong, 3 Nama Mendaftar ke Parpol, Semua Putra Maybrat

Eks Ketua DPC PDI Perjuangan ini secara resmi mengumumkan balon wakil wali kota akan mendampinginya pada Pilkada serentak 27 November 2024.

"Saya sampaikan bahwa yang menjadi balon wakil wali kota saya ialah Pak Muhammad Said ,” katanya.

Anggota DPRD Papua Barat itu berujar, sebenarnya Muhammad Said bersama dirinya mendaftar ke PDI Perjuangan.

Baca juga: Kelompok Pemuda Dorong 2 Figur Milenial Maju Berpasangan dalam Pilkada Kota Sorong 2024

Namun ia dipanggil Partai Demokrat mengikuti fit and propertest di Jakarta.

“Soal koalisi PDI Perjuangan dan Partai Demokrat belum saya pastikan tapi wakil saya ini dari kader Partai Demokrat itu sudah final,” ungkapnya.

Ia menjelaskan alasan dirinya msmilih Muhammad Said sebagai balon wali kota.

Baca juga: Dance Sangkek Mendaftar Balon Wali Kota Sorong ke Perindo, Komitmen Gaungkan Persatuan

Karena keudanya sudah berteman lama sejak di organisasi hingga masuk di lembaga legislatif.

Baca juga: Gusti Sagrim Daftar Balon Wali Kota Sorong di PKS, Ini Indikator yang Bikin Percaya Diri

Olehnya, ia yakin DPP PDI Perjuangan akan memberikan rekomendasi kepadanya hungga pada waktu yang tepat akan meminang Muhammad Said menjadi pasangan Wakil Wali Kota Sorong.

“Dengan latar belakang politisi dan kontraktor, kedua kandidat pasangan bakal calon kepala daerah sudah punya konsep merubah Kota Sorong dari status langganan banjir, kota terkotor menjadi jauh lebih baik,” pungkas dia. (/tribunsorong.com)