Kabar Kota Sorong

Sampah Tak Diperhatikan Pemkot Sorong, Warga Remu Selatan Gelar Aksi Protes Buang Sampah

Sejumlah warga RT 01 RW 03 Kelurahan Remu Selatan menggelar aksi membuang sampah di lampu merah Maranatah, Jalan Basuki Rahmat, Kota Sorong.

Penulis: Aldy Tamnge | Editor: Ilma De Sabrini
TRIBUNSORONG.COM/ALDY TAMNGE
Sejumlah warga RT 01 RW 03 Kelurahan Remu Selatan menggelar aksi membuang sampah di lampu merah Maranatah Jalan Basuki Rahmat, Kota Sorong Papua Barat Daya, Rabu (22/5/2024). 

TRIBUNSORONG.COM,SORONG - Sejumlah warga RT 01 RW 03 Kelurahan Remu Selatan menggelar aksi membuang sampah di lampu merah Maranatah, Jalan Basuki Rahmat, Kota Sorong Papua Barat Daya hari ini.

Ketua RT 01 RW 03 Robert menyampaikan, dirinya bersama warga kelurahan Remu Selatan merasa kecewa terhadap Pemerintah Kota Sorong termasuk Penjabat (Pj) Walikota Kota Sorong Septinus Lobat dalam menangani masalah sampah.

Baca juga: Pemkot Sorong Suntik Dana Rp1,2 Miliar ke 41 Kelurahan, Fokus Tangani Sampah

Menurutnya, program priorotas Septinus Lobat terkait sampah di Kota Sorong tidak direalisasikan dengan baik.

"Belakangan ini kami melihat bahwa sudah tidak ada mobil lagi yang masuk mengangkut sampah di lingkungan kami," katanya kepada TribunSorong.com, Rabu (22/5/2024).

Oleh karena itu, sebagai warga kelurahan Remu Selatan, kata dia, menggelar aksi membuang sampah ini di Lampu merah Maranatah Jalan Basuki Rahmat sebagai bentuk protes.

Tujuaanya ,lanjut dia, agar pemerintah Kota Sorong maupun Pemerintah Papua Barat Daya agar serius menangani masalah sampah

"Jangan cuma di slogan atau program kebersihan lingkungan saja, tetapi lingkungan yang berada di RT 01 RW 03 ini sampah berserakan di dalam. Akhirnya kami semua keluarkan sampah-sampah untuk dibuang di jalan utama," ujarnya.

Baca juga: Jalan Sungai Maruni Jadi Tempat Buang Sampah, Menumpuk Timbulkan Bau Tak Sedap

Dari aksi buang sampah tersebut, warga RT 01 RW 03 Kelurahan Remu Selatan ingin melihat bagaimana respons Pemerintah Kota (Pemkot) Sorong terkait penanganan sampah kedepannya.

"Kalau Pemkot tidak tindak lanjut kami akan turun membuang sampah lebih banyak lagi di jalan poros utama ini, depan lampu merah Maranatah," ucapnya.

Dari aksi hari ini, dirinya berharap kepada Pemkot Sorong segera menyelesaikan masalah sampah di wilayah Kelurahan Remu Selatan RT 01 RW 03.

Baca juga: Pj Wali Kota Septinus Lobat Resmikan TPA Sampah Sorong-Makbon, Dukung Program Prioritas

Sebagai informasi, Pemkot Sorong memiliki tiga program prioritas yaitu penanganan stunting, penanggulangan banjir, dan persoalan sampah.

Dana Penanganan Sampah Rp1,2 Miliar

Pemerintah Kota Sorong dikabarkan akan mengalokasikan anggaran kepada 41 kelurahan guna mengatasi persoalan sampah.

Bantuan yang disuplai oleh Pemerintah Kota Sorong senilai Rp1.230.000.000 dibagi ke 41 kelurahan.

Pj Wali Kota Sorong Septinus Lobat mengatakan, persoalan banjir yang sering terjadi di Kota Sorong  berhubungan erat dengan sampah.

"Kami akan serahkan anggaran Rp30 juta per satu kelurahan. Nanti, (dibagikan) merata ke 41 kelurahan," ujar Septinus saat memimpin rapat, Kota Sorong, Selasa (21/5/2024).

Penjabat (Pj) Wali Kota Sorong Septinus Lobat bertemu 41 lurah se-Kota Sorong, Papua Barat Daya, Selasa (21/5/2024).
Penjabat (Pj) Wali Kota Sorong Septinus Lobat bertemu 41 lurah se-Kota Sorong, Papua Barat Daya, Selasa (21/5/2024). (TRIBUNSORONG.COM/SAFWAN ASHARI)


Bantuan kali ini, pihaknya ingin agar bisa dimanfaatkan dengan baik oleh 41 Lurah supaya persoalan sampah segera teratasi.

Melalui anggaran tersebut, ke depan bisa dimanfaatkan dengan adanya pengadaan mesin rumput, semprot hingga sapu.

"Karena dana kami masih terbatas, jadi dimanfaatkan yang ada saja agar intervensi (menyelesaikan) masalah sampah," katanya.

Baca juga: Banjir Melanda Kota Sorong, Warga Keluhkan Sampah Berserakan di Jalan Maruni

Sehingga, setiap hari Jumat dilakukan bakti sosial menggunakan alat dari masing-masing kelurahan di Kota Sorong.

Septinus berharap, persoalan sampah di sepanjang ruas jalan protokoler Kota Sorong harusnya diselesaikan.

"Saya mau jalan protokoler di setiap kelurahan harus bersih, sementara yang di belakang tak jadi masalah," ucapnya.

Baca juga: Keren! Kini Kota Sorong Punya ATM Sampah Tersebar di Sekolah, Pj Walkot: Ajari Siswa Jaga Lingkungan

Tak hanya itu, pihaknya akan mengadakan mobil pickup sebagai inventaris di setiap kelurahan di Kota Sorong.

"Kalau sudah ada alat dan mobil pickup di kelurahan maka tugas sampah akan mudah karena bagi tugas," jelasnya.(tribunsorong.com/safwan ashari) 

(tribunsorong.com/aldytamnge)

Sumber: TribunSorong
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved