Layanan Publik

Jalan Sungai Maruni Jadi Tempat Buang Sampah, Menumpuk Timbulkan Bau Tak Sedap

Di satu titik ruas jalan tersebut dijadikan tempat pembuangan sampah sehingga menimbulkan bau tak sedap.

|
Penulis: Taufik Nuhuyanan | Editor: Jariyanto
TRIBUNSORONG.COM/TAUFIK NUHUYANAN
Titik pembuangan sampah di tepi Jalan Sungai Maruni, Kilometer 10 Kota Sorong, Papua Barat Daya, Senin (1/4/2024). 

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Jalan Sungai Maruni merupakan jalan protokol di Kilometer 10 Kota Sorong, Papua Barat Daya

Infrastruktur tersebut merupakan akses ke kantor Pekerjaan Umum (PU) Kota Sorong dan Lapas Kelas IIB Sorong.

Baca juga: Pj Wali Kota Septinus Lobat Resmikan TPA Sampah Sorong-Makbon, Dukung Program Prioritas

Baca juga: Keren! Kini Kota Sorong Punya ATM Sampah Tersebar di Sekolah, Pj Walkot: Ajari Siswa Jaga Lingkungan

Di satu titik ruas jalan tersebut dijadikan tempat pembuangan sampah sehingga menimbulkan bau tak sedap.

Pantauan TribunSorong.com, Senin (1/4/2024) siang, tampak sejumlah warga yang melintas membuang sampah, baik organik maupun anorganik.

“Biasanya setiap pagi mobil truk yang angkut sampah biasa datang ambil sampah-sampah ini, tapi ini sudah beberapa hari tidak di angkut, makanya sampah berserakan dan bau begini,” kata Sayid, seorang warga setempat. 

Lelaki 40 taun itu juga bilang, mereka yang membuang sampah di tepi jalan tersebut bukan hanya warga sekitar melainkan juga dari tempat lain sehingga cepat menumpuk.

Baca juga: Penanganan Banjir Belum Jelas, Solidaritas OKP/OKPI dan Masyarakat Kota Sorong Rilis 7 Tuntutan

Menurutnya, jika kondisi tersebut dibiarkan terus menerus jalanan bakal penuh sampah, apalagi kalau turun hujan.

Sayid berharap agar sampah-sampah ini segera dibersihkan sehingga tidak mengganggu kenyamanan akibat bau tidak sedap serta arus lalu lintas para pengendara.

Ia juga menilai permasalahan sampah dan banjir di Kota Sorong belum mendapat perhatian serius dari pemerintah.

"Semoga pemerintah kota bergerak utamanya menangani persoalan sampah yang juga menjadi pemicu banjir karena dibuang tidak pada tempatnya," ucap Sayid. (tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)

Sumber: TribunSorong
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved