Tensi Politik Pilkada Maybrat Tinggi, Kapolres Ruben Bentuk 7 Pos Rayon dan Terjunkan 630 Personel

TRIBUNSORONG.COM, KUMURKEK - Polres Maybrat menganalisis potensi kemanan pesta demokrasi di gelar di wilayah hukumnya.

Berdasarkan hasil analisis itu, Polres Maybrat menyimpulkan potensi keamanan antara Pemilu 2024 dengan Pilkada Serentak 2024 tidaklah sama

Baca juga: Pj Gubernur Papua Barat Daya Teken NPHD Pengamanan Pilkada 2024, Polda Papua Barat Dapat Rp55 M

Kapolres Maybrat Kompol Ruben Obed Kbarek menjelaskan, menjelang kontestasi politik potensi konflik bisa lebih tinggi, terutama konflik horisontal.

"Oleh karena itu Polres Maybrat akan melakukan Praoperasi Praja dalam rangka cooling system. Artinya pendinginan situasi, mencairkan suasana jelang pelaksanaan pilkada," ujar Kompol Ruben Obed Kbarek kepada TribunSorong.com, Jumat (7/6/2024).

Mengutip dari laman resmi Humas Polri, cooling system merupakan upaya menjaga dan mencegah potensi gangguan kamtibmas dengan melibatkan seluruh komponen bangsa sehingga kamtibmas terjaga dan terkendali.

Ruben mengatakan, pihaknya mengimbau masyarakat agar tidak terpancing dengan berita hoaks ataupun isu-isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan.

Baca juga: Satgas Aman Nusa Brimob Polda Papua Barat Salurkan Bantuan hingga Dengar Curhatan Warga Aisa Maybrat

Polres Maybrat berharap pelaksanaan Pilkada Serentak 2024 berjalan dengan aman, sehingga roda pemerintahan maupun ekonomi dapat berjalan sebagaimana mestinya.

"Mulai dari sekarang Polres Maybrat terus melakukan rapat koordinasi persiapan pilkada denga Polda Papua Barat dan pemerintah daerah, panitia penyelenggara pilkada (KPU), dan TNI," ujarnya.

Kapolres Maybrat juga meminta dukungan dari masyarakat agar bersama-sama menjaga dan mendukung semua tahapan pilkada.

Baca juga: Siap-siap! Polda Papua Barat Daya Bakal Dipimpin Polisi Bintang Satu

Dalam rangka menyukseskan Pilkada Serentak 2024, Polres Maybrat akan menjalankan sejumlah strategi pengamanan, di antaranya yakni membentuk tujuh pos rayon di Maybrat.

Tujuh pos rayon tersebut tersebar di Ayamaru Utara, Ayamaru, Aitinyo, Ayata, Kisor dan sekitarnya, Aifat dan Ayawasi.

Daerah-daerah tersebut akan diawasi oleh Bantuan Kendali Operasi atau BKO Brimob.

Ruben mengungkapkan, Polres Maybat akan melibatkan 630 personel termasuk 100 orang personel dari Brimob guna mengamankan pilkada di Maybrat pada 27 November 2024 mendatang. (tribunsorong.com/desianus watho)