Penemuan Jasad Perempuan di Hutan

Kapolres Sorong Ungkap Kronologi Penemuan Kerangka Wanita di Papua Barat Daya

Korban ditemukan terkubur di dalam hutan, Distrik Klabot, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, pada Sabtu (8/2/2025).

ISTIMEWA
EVAKUASI JASAD - Aparat Satreskrim Polres Sorong mengevakuasi jasad perempuan diduga korban pembunuhan pada satu tahun silam yang dikubur di dalam hutan, Distrik Klabot, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, Sabtu (8/2/2025). 

TRIBUNSORONG.COM, AIMAS - Jajaran Satreskrim Polres Sorong berhasil menemukan jasad seorang perempuan yang diduga menjadi korban pembunuhan satu tahun silam. 

Korban ditemukan terkubur di dalam hutan, Distrik Klabot, Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, pada Sabtu (8/2/2025).

Baca juga: Polisi Temukan Jasad Dikubur di Hutan Distrik Klabot Sorong, Diduga Korban Pembunuhan 1 Tahun Lalu

Kapolres Sorong, AKBP Edwin Parsaoran mengungkapkan, bahwa jasad wanita berinisial KM tersebut sudah dalam kondisi tinggal kerangka saat ditemukan. 

Hal ini diketahui setelah pihak kepolisian melakukan ekshumasi.

“Korban ditemukan dalam keadaan sudah berupa tulang belulang. Kejadian ini diperkirakan terjadi pada 2023,” ujar Edwin saat dikonfirmasi, Minggu (9/2/2025).

Menurut Edwin, kasus dugaan pembunuhan ini terjadi di Kampung Indiwi, Distrik Klabot, Kabupaten Sorong pada 2023. 

Namun, laporan baru diterima pihak kepolisian pada Agustus 2024.

“Pada 5 Agustus 2024 ada seseorang yang melapor, tetapi hingga kini pelapor tersebut tidak diketahui keberadaannya. Kami mengalami kesulitan dalam mencari siapa sebenarnya yang melaporkan kasus ini,” ungkapnya.

Baca juga: TERBARU Hasil Visum Kesya Lestaluhu Sudah Diterima, Penyidik Tunggu Keterangan Saksi Ahli

Belakangan, Kepala Suku Besar Moi-Klabra, Daud Gerson Yable datang ke kantor polisi bersama keluarga korban. 

Mereka meminta kepolisian untuk menindaklanjuti kasus tersebut.

“Pada Desember 2024, Daud Gerson Yable datang ke ruangan saya membawa keluarga korban dan meminta kami membantu mengungkap kasus ini,” kata Edwin.

Baca juga: Keluarga Kesya Demo Desak DPRD Kota Sorong Bentuk Pansus Selidiki Misteri Kematian di Pantai Saoka

Pihak kepolisian sempat mengalami kesulitan dalam berkomunikasi dengan keluarga korban akibat keterbatasan jaringan. 

“Hal ini menyebabkan penyelidikan berjalan lambat dan baru dapat dilanjutkan pada awal Februari 2025,” jelas Kapolres.

 

Setelah mendapat informasi yang cukup, Kapolres langsung menginstruksikan tim penyidik untuk turun ke lokasi.

“Saya perintahkan Kasat Reskrim bersama tim untuk ke sana langsung. Akhirnya, mereka berhasil menemukan lokasi kuburan korban,” tambahnya.

Baca juga: Komnas Perempuan Sebut Kasus Kesya Lestaluhu Keji, Ada Relasi Kuasa Berlapis dengan TNI AL

Jasad korban telah dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Daerah Sele Be Solu, Kota Sorong, untuk dilakukan autopsi. 

“Hingga kini, pihak kepolisian masih mendalami kasus guna mengungkap siapa pelaku pembunuhan tersebut. (tribunsorong.com/taufik nuhuyanan)

Sumber: TribunSorong
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved