Pembangunan Kantor Gubernur

Pembangunan Kantor Gubernur Papua Barat Daya Terancam Setop, Dinas LHKP Soroti Pelanggaran AMDAL

Proyek pembangunan kantor Gubernur Papua Barat Daya terancam dihentikan oleh Dinas Lingkungan Hidup, Kehutanan, dan Pertanahan (LHKP) Papua Barat Daya

|
Penulis: Safwan | Editor: Petrus Bolly Lamak
TRIBUNSORONG.COM/SAFWAN ASHARI
ROBOHKAN TEMBOK STADION - Alat berat dikerahkan buat merobohkan tembok Stadion Wombik, Kilometer (KM) 16, Kota Sorong yang ditetapkan sebagai kompleks perkantoran Pemerintah Provinsi Papua Barat Daya pada 19 Desember 2024 lalu. Kini empat bulan sudah berlalu atau hingga 28 April 2025 belum tampak pengerjaan pembangunan secara masif karena program infrastruktur terkena imbas kebijakan efisiensi Presiden RI Prabowo Subianto. 

Menurutnya, karena jalan tersebut adalah jalur utama, maka setiap kendaraan proyek pembangunan seharusnya ditertibkan sebelum beraktivitas di jalan umum.

"Jangan sampai material proyek jatuh dan menimbulkan debu yang mengganggu aktivitas warga," tambahnya.

 

JALAN BERDEBU - Sejumlah pengendara roda dua mengeluhkan terkait adanya debu disepanjang ruas jalan nasional Sorong-Aimas, Kilometer 16, Kota Sorong, Papua Barat Daya, pada Jumat (23/5/2025).(tribunsorong.com/safwan ashari)
JALAN BERDEBU - Sejumlah pengendara roda dua mengeluhkan terkait adanya debu disepanjang ruas jalan nasional Sorong-Aimas, Kilometer 16, Kota Sorong, Papua Barat Daya, pada Jumat (23/5/2025).(tribunsorong.com/safwan ashari) (TRIBUNSORONG.COM/SAFWAN ASHARI)

Ali juga menyampaikan bahwa pekerjaan konstruksi seperti ini seharusnya memiliki perencanaan matang, termasuk dampak negatif dari aktivitas bongkar muat material sejak awal.

Senada dengan itu, Zulfikar (30) pengendara lainnya juga merasa terganggu dengan adanya material proyek yang tumpah ke jalan dan menyebabkan debu beterbangan.

"Kami minta pemerintah jangan hanya mengejar target pembangunan, tapi malah menyengsarakan warga yang melintas," keluhnya.

Baca juga: Sikapi Masalah Debu di Jalan Kaisepo Pepabri, Pj Wali Kota Sorong Segera Panggil Dinas Teknis

Ia berharap agar setiap kendaraan proyek dibersihkan sebelum keluar ke jalan umum.

"Kalau material dibiarkan jatuh lalu dibersihkan di akhir, jalan jadi licin dan tetap menghasilkan debu," pungkasnya. (tribunsorong.com/safwan ashari)

Sumber: TribunSorong
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved