Koperasi Merah Putih

Koperasi Merah Putih Diluncurkan, Pemkab Maybrat Siap Tancap Gas Beriringan dengan PSN Lain

Ferdinando menyatakan, setelah tahap pembentukan kelembagaan dan notaris ini, tahapan berikutnya adalah peningkatan kapasitas.

Penulis: Taufik Nuhuyanan | Editor: Jariyanto
TRIBUNSORONG.COM/TAUFIK NUHUYANAN
SUKSESKAN PSN - Wakil Bupati Maybrat Ferdinando Solossa di Kota Sorong, Papua Barat Daya, Senin (21/7/2025). Ia mengatakan, setelah peluncuran Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih, pemkab siap tancap gas menyukseskan program pusat tersebut bersama program strategis lainnya (PSN), yakni Makan Bergizi Gratis, Sekolah Rakyat, dan Sekolah Garuda. 

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih sah diluncurkan Presiden RI Prabowo Subianto di Desa Bentangan, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, Senin (21/7/2025).

Kegiatan diikuti pengampu kepentingan di seluruh penjuru Tanah Air via Zoom, termasuk Papua Barat Daya yang mengikuti secara dari via Zoom di Kelurahan Klawasi, Distrik Sorong Barat, Kota Sorong, Senin (21/7/2025). 

Wakil Bupati Maybrat Ferdinando Solossa mengatakan, Kabupaten Maybrat menjadi daerah yang berhasil menyelesaikan pembentukan koperasi hingga penerbitan akta notaris 100 persen tepat waktu sebelum peluncuran nasional.

“Maybrat ini memiliki 259 kampung dan satu kelurahan, total 260, dengan kondisi wilayah yang tidak mudah dijangkau, namun kolaborasi yang solid membuat target nasional ini bisa kami capai,” ujarnya.

Baca juga: Umat Katolik Tujuh Kampung di Aifat Utara Maybrat Sumbang Rp650 Juta buat Peresmian Gereja

Ia menyebut, dari sisi capaian se-Papua Barat Daya, Kota Sorong menjadi daerah pertama yang menuntaskan pembentukan koperasi, disusul oleh Kabupaten Maybrat di urutan kedua.

Ferdinando menyatakan, setelah tahap pembentukan kelembagaan dan notaris ini, tahapan berikutnya adalah peningkatan kapasitas dan pendampingan bagi pengurus koperasi.

Baca juga: Maybrat Dapat Jatah 101,960 Ton Beras Program Bantuan Pangan untuk 2 Bulan

Selain itu tata kelola, penyusunan road map, hingga sistem pembukuan koperasi.

“Kami akan menunggu arahan dari pemerintah pusat dan provinsi terkait juklak (petunjuk pelaksanaan) dan juknis (petunjuk tenknis) pendampingan koperasi. Harapannya, setelah mereka didampingi, pengurus koperasi dapat menyusun proposal sesuai potensi wilayah,” kata Ferdinando.

Ferdinando berharap, ke depan akan ada pendampingan dari perguruan tinggi, seperti Universitas Papua (UNIPA), terutama untuk membantu aspek tata kelola koperasi dan manajemen bisnis.

“Kami ingin perguruan tinggi ikut terlibat sebagai mitra pendamping agar SDM pengurus koperasi kuat, roadmap jelas, dan koperasi dapat terhubung dengan mitra strategis untuk pemasaran hasil pertanian maupun perikanan,” kata Ferdinando.

Selain Koperasi Merah Putih, Pemkab Maybrat juga mendukung program nasional (PSN) lainnya seperti Makanan Bergizi Gratis (MBG), Sekolah Rakyat, dan sekolah Garuda. 

Ferdinando menyebut, wilayah Maybrat yang kaya potensi pertanian dan perikanan akan diarahkan buat mendukung MBG.

Di wilayah Mare misalnya, cocok sebagai wilayah pertanian akan mendukung sayur dan kacang-kacangan.

Baca juga: DAMRI dan Pemkab Maybrat Lanjutkan Kerja Sama Transportasi ASN Hingga 2025

Begitu juga wilayah lain yang cocok untuk perikanan dan ternak juga akan disiapkan buat mendukung MBG.

Pemkab Maybrat, kata Ferdinando, telah memetakan empat zona pembangunan dapur sehat MBG. 

Halaman
12
Sumber: TribunSorong
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved