TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perikanan Kota Sorong Sahabudin mengecek sekitar kantor dinas dan Pasar Ikan Jembatan Puri.

Ia turun ke lapangan usai memimpin rapat internal di kantornya, Selasa (26/8/2025).

Baca juga: Atap Pasar Ikan Sorong Bolong Selama 2 Tahun, Pedagang Jualan di Tenda Darurat saat Hujan

Sahabudin ditunjuk sebagai plt oleh Wali Kota Sorong Septinus Lobat pada 22 Agustus 2025 awal pekan lalu.

"Setelah serah terima jabatan pada 24 Agustus, hari ini saya bersama jajaran mengevaluasi internal sekaligus turun melihat apa saja yang perlu dibenahi,” ucapnya kepada TribunSorong.com.

Baca juga: 35 OAP Ikuti Pelatihan Batik Ecoprint di Sorong, Disiapkan Tembus Pasar Nasional

Menurut Sahabudin, Pasar Ikan Jembatan Puri menjadi fokus pembenahan, mulai dari infrastruktur dasar, kebutuhan air dan listrik, serta pengelolaan sampah.

Pasar harus segera ditata secara baik seperti manajemen pengelolaan manajemen, jumlah tenaga kerja, hingga biaya operasional.

"Semua harus dihitung secara matang. Jangan sampai buang-buang anggaran tanpa hasil,” ucap Sahabudin. 

Selain pasar ikan, ia juga menyoroti permasalahan pencemaran laut dan tata ruang wilayah (RTRW) yang belum berjalan optimal. 

Dinas perikanan harus berperan sebagai motor penggerak perekonomian masyarakat pesisir, khususnya nelayan di Kota Sorong.

Baca juga: Ikan dan Udang Papua Barat Daya Diekspor ke Cina dan Singapura, DPD RI Akan Awasi 

Selaku dinas terkait perlu menghadirkan inovasi guna mendukung visi-misi kepala daerah.

"PAD (pendapatan asli daerah) sektor perikanan harus ditingkatkan, apalagi saat ini negara dan daerah memberlakukan efisiensi anggaran,” kata Sahabudin. 

Baca juga: Dorong Kreasi Mama-mama Maybrat Olah Ikan Air Tawar, Dinas Perikanan dan Peternakan Gelar Pelatihan

Ia menambahkan, pihaknya akan menyusun rencana induk kerja melalui program jangka pendek, menengah, dan panjang.

Program yang baik dilanjutkan serta memperbaiki kekurangan-kekurangan sesuai rencana kerja.

"Dinas Perikanan Kota Sorong harus menjadi penopang kebutuhan pangan laut masyarakat,” kata Sahabudin. (tribunsorong.com/angela cindy)