BPJS Ketenagakerjaan Sorong Gandeng BTN, Perluas Akses Perumahan Pekerja Papua Barat Daya

Ringkasan Berita:

• Kepala BPJS Ketenagakerjaan Sorong Iguh Bimantoroyudo mengatakan, kerja sama tersebut tindak lanjut dari program Manfaat Layanan Tambahan (MLT) kini berkembang menjadi empat jenis fasilitas.
• BPJS memberikan skema bunga lebih menarik, untuk KPR MLT perorangan, ratenya adalah BI Rate berjalan ditambah 3 basis point. 
• Program ini membantu kedua belah pihak, BPJS Ketenagakerjaan mendapat ruang menyalurkan manfaat yang dikelola.

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - BPJS Ketenagakerjaan Cabang Sorong bersama Bank Tabungan Negara (BTN) memperluas akses pembiayaan perumahan bagi pekerja di wilayah Papua Barat Daya.

Kolaborasi bagian dari dukungan terhadap program pemerintah Sejuta Rumah, kini turut melibatkan PT Larezka Cahaya Indonesia sebagai mitra penyedia unit hunian.

Baca juga: 1.019 Ketua RT/RW Dapat Jaminan Sosial BPJS Ketenagakerjaan dan Insentif Rutin

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Sorong Iguh Bimantoroyudo mengatakan, kerja sama tersebut tindak lanjut dari program Manfaat Layanan Tambahan (MLT) kini berkembang menjadi empat jenis fasilitas.

Di antaranya uang muka perumahan, renovasi rumah, KPR perumahan, serta tambahan terbaru berupa kredit konstruksi hingga 80 persen dari total biaya pembangunan.

“Ini bagian dari kolaborasi yang terus kami dorong,” ujar Iguh kepada TribunSorong.com, Jumat (21/11/2025).

PT Larezka Cahaya Indonesia menyiapkan jenis dan jumlah unit rumah yang dapat diakses pekerja, sementara BPJS Ketenagakerjaan mendorong perusahaan-perusahaan memberikan informasi ini kepada karyawan mereka.

Branch Manager BTN Jayapura Darmawan menyampaikan kerja sama ini program nasional diinisiasi kantor pusat.

Baca juga: Dukung Program Kerja Disabilitas, Hotel Ini Diganjar Penghargaan BPJS Ketenagakerjaan Sorong

Melalui skema MLT, pihaknya memberikan suku bunga lebih kompetitif dibandingkan bunga komersial reguler BTN.

BPJS memberikan skema bunga g lebih menarik, untuk KPR MLT perorangan, ratenya adalah BI Rate berjalan ditambah 3 basis point. 

Ini jauh lebih ringan dibandingkan bunga konvensional BTN. 

“Kredit konstruksi pun kami bisa memberikan rate lebih bersaing bagi developer,” jelas Darmawan.

Baca juga: CAIR BULAN INI, Berikut Cara Cek Status Penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan 2025 Rp 600 Ribu

Ia menambahkan, program ini membantu kedua belah pihak, BPJS Ketenagakerjaan mendapat ruang menyalurkan manfaat yang dikelola, sementara BTN mendapat basis nasabah jelas dari para pekerja peserta BPJS.

Perwakilan PT Larezka Cahaya Indonesia Willy Wijaya Putra menyampaikan kerja saama menghadirkan produk MLT yang dinilai sangat membantu para pengembang perumahan.

“Saya berterima kasih kepada Bank BTN yang telah berkolaborasi dengan BPJS Ketenagakerjaan memperkenalkan produk MLT ini,” Ujarnya.

“Manfaat dari suku bunga jauh lebih ringan dibandingkan umumnya benar-benar terasa, baik bagi kami sebagai perusahaan maupun dalam proses pengembangan proyek.”

Baca juga: CAIR BULAN INI, Berikut Cara Cek Status Penerima BSU BPJS Ketenagakerjaan 2025 Rp 600 Ribu