Tanggap Bencana

Kepala Basarnas Ingatkan Keselamatan Personel saat Bertugas, Layanan SAR Tanah Papua Perlu Diperkuat

Basarnas menyiapkan langkah pengembangan organisasi dalam rangka penguatan layanan SAR di wilayah Papua dan Papua Barat Daya.

Penulis: Ismail Saleh | Editor: Jariyanto
TRIBUNSORONG.COM/ISMAIL SALEH
CEK SARPRAS - Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Marsekal Madya TNI Mohammad Syafii (kanan) mengecek sarana dan prasarana (sarpras) di Kantor SAR Sorong, Klawuyuk, Distrik Sorong Utara, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Kamis (6/11/2025). 

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Marsekal Madya TNI Mohammad Syafii mengingatkan keselamatan dan keamanan personel dalam melaksanakan tugas pencarian dan pertolongan (SAR) di lapangan.

Keberhasilan tugas SAR sangat bergantung pada kesiapan personel, sarana prasarana, serta koordinasi lintas instansi.

"Basarnas rutin menggelar pelatihan dan peningkatan kapasitas sumber daya manusia guna meminimalkan risiko saat bertugas," kata Syafii pada kunjungan kerja ke Kantor SAR Sorong, Klawuyuk, Distrik Sorong Utara, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Kamis (6/11/2025).

Baca juga: Kunker ke Sorong, Kepala Basarnas Beber Persiapan jelang Natal 2025 dan Tahun Baru 2026

Selain memberikan arahan, Kepala Basarnas juga meninjau fasilitas dan kesiapan sarana pendukung operasi SAR di Kantor SAR Sorong.

Pengecekan meliputi peralatan, kendaraan operasional, serta kesiapan regu siaga.

Syafii menyatakan, Basarnas menyiapkan langkah pengembangan organisasi dalam rangka penguatan layanan SAR di wilayah Papua dan Papua Barat Daya

Di dalamnya termasuk penambahan personel dan pembentukan unit SAR baru di beberapa kabupaten.

“Kami menyadari satu kantor SAR meng-cover beberapa kabupaten dan kota, sehingga respons terkadang membutuhkan waktu," ucap Syafii.

Baca juga: Kepala Basarnas Kunjungi Kantor SAR Sorong, Tinjau Kesiapan dan Sarana Penyelamatan

Menurutnya, langkah tersebut merupakan bagian dari komitmen Basarnas guna meningkatkan kualitas layanan pencarian dan pertolongan bagi masyarakat.

Basarnas hadir atas dasar amanah undang-undang dan bertugas menjawab kebutuhan masyarakat.

"Kami juga berkomitmen menjaga integritas, terbukti selama 15 tahun berturut-turut Basarnas mendapatkan predikat Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI atas pelaksanaan tugasnya," ujar Syafii. (tribunsorong.com/ismail saleh)

Sumber: TribunSorong
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved