Pemprov Papua Barat Daya: Sorong Gerbang Masuk ke Tanah Papua, Bebas Rabies, Tapi Tetap Waspada

Pemprov Papua Barat Daya: Sorong Gerbang Masuk ke Tanah Papua, Bebas Rabies, Tapi Tetap Waspada

TRIBUNSORONG.COM - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Papua Barat Daya menyatakan jika provinsi Papua Barat Daya saat ini bebas rabies.

Penyakit yang menyerang anjing tersebut cukup menghebohkan publik akhir-akhir ini.

Kota Sorong sebagai gerbang pintu masuk segala penjuru daerah menuju ke tanah Papua harus tetap waspada.

Mengingat jika kawasan papua secara geografis lebih rentang terkena kasus rabies.

Baca juga: Ada 688 Warga Maybrat Tak Punya KTP, Kepala Disdukcapil Imbau Segera Urus ke Kantor

Baca juga: DPT Pemilu 2024 Disahkan, KPU Sorong Selatan Belum Jangkau Daerah-daerah Terpencil

Baca juga: KPU Raja Ampat Tetapkan DPT Pemilu 2024, Pemilih Laki-laki Lebih Banyak

Baca juga: DPT Sorong Selatan Ditetapkan, Ester Homer: Ada 37.715 Pemilih

Berdasarkan data dinas pertanian pangan dan kelautan perikanan Papua Barat Daya, jumlah hewan kucing dan anjing di Papua Barat Daya mencapai satu juta ekor.

Dengan jumlah tersebut pemerintah daerah sudah harus menyiapkan vaksin rabies untuk diberikan kepada hewan.

Untuk mencegah masuknya rabies di Papua Barat Daya juga, dinas terkait masih memberlakukan aturan pelarangan masuknya hewan kucing dan anjing, hal ini berdasarkan UU nomor 21 tahun 2019 tentang karantina.

Karena minimnya tenaga kesehatan khususnya dokter hewan dan letak geografis yang cukup luas.

(TribunSorong)