BPS Papua Barat

BPS Gelar Rakorda Sensus Pertanian Tahun 2023, Ini Tujuan Pentingnya

BPS Provinsi Papua Barat menggelar rapat koordinasi daerah (rakorda) Sensus Pertanian di Hotel Aston, Kota Sorong, Rabu (6/12/2023).

Penulis: Petrus Bolly Lamak | Editor: Ilma De Sabrini
TRIBUNSORONG.COM/PETRUS BOLLY LAMAK
Foto bersama usai pembukaan rapat koordinasi daerah (rakorda) sensus pertanian di Hotel Aston, Kota Sorong Rabu (6/12/2023). 

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Papua Barat menggelar rapat koordinasi daerah (rakorda) Sensus Pertanian di Hotel Aston, Kota Sorong, Rabu (6/12/2023).

Rakorda ini dibuka secara langsung oleh Penjabat (Pj) Sekda Provinsi Papua Barat Daya Edison Siagian dan dihadiri oleh BPS kota/kabupaten se-Provinsi Papua Barat Daya dan Papua Barat.

Baca juga: BPS Kabupaten Sorong Sosialisasi Indikator Makro, Bisa Jadi Acuan Pemkab Susun Program Strategis

Dalam sambutannya Edison Siagian mengatakan, BPS mempunyai tanggung jawab melakukan pembinaan ke daerah, satu di antaranya yaitu pembinaan statistik.

Hal itu sudah diatur dalam Pasal 16 Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 yang menunjukkan tugas pemerintah pusat adalah pembinaan.

"BPS tidak boleh kerja sama dengan pemda (pemerintah daerah). BPS hanya boleh membina pemda, karena kalau kerja sama itu artinya sejajar," katanya.

Baca juga: 4 Komoditas Sumbang Inflasi, Catatan BPS Pekan Keempat Maret 2023 di Seluruh Indonesia

Ia menambahkan bahwa pemerintah pusat iberwenang menyelenggarakan statistik dasar, seperti sensus, sedangkan pemerintah provinsi menyelenggarakan statistik sektoral di lingkup daerah provinsi, kabupaten, dan kota.

Kepala BPS Provinsi Papua Barat Merry mengatakan, sektor pertanian merupakan unsur yang paling penting dalam perekonomian di Indonesia.

Pada tahun 2022 BPS mencatat, penduduk yang bekerja di sektor pertanian di Papua Barat dan Papua Barat Daya sebanyak 38,65 persen.

Baca juga: Sensus Pertanian 2023 di Maybrat Dimulai, Pj Bupati Sebut Jadi Acuan Program Strategis Pertanian

Oleh karena itu, sektor pertanian perlu mendapat perhatian yang lebih dari pemerintah, terutama pada optimalisasi pertanian guna menjaga kedaulatan pangan nasional dan peningkatan kesejahteraan petani.

"Sektor pertanian menyerap paling banyak tenaga kerja," ucapnya.

Lanjutnya, data yang dihasilkan Sensus Pertanian 2023 akan dilengkapi dengan data yang dapat menjawab isu strategis terkini di sektor pertanian. (tribunsorong.com/petrus bolly lamak)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved