SKK Migas Pamalu Dorong Kemitraan dalam Mengelola UMKM

TRIBUNSORONG.COM, SORONG - Kemitraan dipandang penting dalam mengembangkan serta memajukan usaha mikro kecil menengah (UMKM).

Sebagai upaya mendorong serta mendukung kemandirian UMKM, SKK Migas-KKKS Wilayah Papua dan Maluku (Pamalu) menggelar beberapa perlombaan.

Baca juga: Gelar Perlombaan di Saoka Sorong, Kadep Komunikasi SKK Migas Pamalu: Suguhkan Potensi Kearifan Lokal

Kegiatan yang merupakan bagian program pengembangan masyarakat (PPM) tersebut menggandeng Persekutuan Anak Muda (PAM) GKI Klasis Sorong-Jemaat Paulus Saoka.

Lomba-lomba itu meliputi membuat spot foto Instagramable, menghias perahu, mengumpulkan bibit tanaman produktif dari alam, serta memasak cita rasa lokal.

Para peserta merupakan kelompok Jemaat Paulus Saoka yang berasal dari empat rayon, yakni Betania, Imanuel, Maranatha, dan Rayon Ora Et Labora.

Pengumuman pemenang sekaligus pembagian hadiah dilasanakan pada Sabtu (20/1/2024) dipusatkan di Gereja Paulus Saoka, Kelurahan Saoka, Distrik Maladumes, Kota Sorong, Papua Barat Daya.

“Dari dari pelombaan itu, tujuannya memupuk kebersamaan. Bisa dilihat kelompok-kelompok jemaat dari empat rayon ini berkumpul, mereka tidak ada saling sikut atau marah-marah, semua ceria,” kata Kepala Departemen Formalitas dan Komunikasi (Forkom), SKK Migas Pamalu Galih W Agusetiawan.

Baca juga: SKK Migas Bersama TNI AL dan KSOP Bersinergi Jaga Operasional Perkapalan dan Kemaritiman Hulu Migas

Ia berharap ke depan kemitraan atarkelompok, khususnya Jemaat Paulus Saoka semakin kuat, sehingga kawasan Saoka makin maju lagi serta menjadi contoh kelompok lainnya.

Galih W Agusetiawan menyatakan, program yang dilaksanakan sebagai upaya mendorong agar citra cipta kreasi muncul dari masyarakat itu sendiri.

Baca juga: Dorong Kualitas Wartawan, SKK Migas KKKS Gandeng LPDS dan PWI Gelar Pelatihan Jurnalistik

Tujuannya, citra dan rasa menjadi satu ragkaian yang bisa dijual.

“Misalnya dari lomba memasak, ada nasi goreng buah merah dan variasi lainnya. Bagaimana nanti orang akan mengenal menu tersebut ada di Saoka, sehingga orang-orang akan datang berkunjung,” ucapnya.

Galih W Agusetiawan menambahkan, pihaknya ingin mendorong pemerintah daerah agar mengaktifkan lagi kompetisi positif di tengah masyarakat.

Baca juga: SKK Migas-KKKS Pamalu Gandeng GKI Klasis Sorong Gelar Sejumlah Lomba, Ada Spot Foto Keren di Saoka

Program tersebut menjadi penting karena bisa memunculkan pemuda-pemuda menjadi tokoh yang bisa menggerakkan warga lebih aktif.

“Mereka-mereka ini yang akan kami bimbing naik kelas menjadi generasi entrepreneur sehingga bisa mengembangkan usaha seperti kuliner maupun mengembangkan wisata alamnya,” ujar Galih W Agusetiawan. (tribunsorong.com/jariyanto)